Dinosaurus Mirip Burung Unta Hidup di Amerika Utara 85 Juta Tahun Lalu

By Ricky Jenihansen, Kamis, 20 Oktober 2022 | 15:00 WIB
Dinosaurus mirip burung unta raksasa hidup di Missisipi 85 juta tahun lalu. (Masato Hattori)

Nationalgeographic.co.id — Penelitian baru ahli paleontologi mengungkapkan bahwa beberapa spesies dinosaurus mirip burung unta pernah hidup di wilayah Amerika Utara. Dinosaurus tersebut hidup di tempat yang sekarang disebut Mississippi, Amerika Serikat, sekitar 85 juta tahun yang lalu.

Dinosaurus ini termasuk yang terbesar di dunia dengan berat lebih dari 800 kg. Deskripsi lengkap penelitian baru ini telah diterbitkan di journal PLoS ONE dengan judul "Large-bodied ornithomimosaurs inhabited Appalachia during the Late Cretaceous of North America" belum lama ini.

Para peneliti menulis, merekonstruksi evolusi, keragaman, dan paleobiogeografi kumpulan dinosaurus Kapur Akhir Amerika Utara membutuhkan data yang berdekatan secara spasial.

Namun, tetap ada perbedaan spasial dan temporal dalam data dinosaurus di benua itu. Kelangkaan endapan sedimen yang mengandung vertebrata yang mewakili ekosistem Turonian-Santonian.

Dan catatan dinosaurus yang relatif jarang dari bagian timur benua, telah menghadirkan tantangan terus-menerus untuk studi evolusi dinosaurus Amerika Utara.

"Selama sebagian besar Kapur Akhir (sekitar 85 juta tahun yang lalu), benua Amerika Utara bagian selatan dibagi menjadi dua daratan oleh perluasan Western Interior Seaway, membentuk Laramidia di barat dan Appalachia di timur," kata Chinzorig Tsogtbaatar dari North Carolina Museum of Natural Sciences dan rekan-rekannya.

"Pemisahan benua memiliki konsekuensi yang cukup besar bagi evolusi dinosaurus Amerika Utara, dengan garis keturunan berbeda yang berevolusi secara terpisah di setiap daratan."

Tsogtbaatar mengatakan, meskipun catatan fosil vertebrata Appalachia menunjukkan fauna yang berbeda dan beragam, sebagian besar catatan ini didasarkan pada spesimen yang relatif kurang terpelihara, dan seringkali terisolasi, jika dibandingkan dengan catatan spesies Laramidian yang lebih luas.

"Hal ini sebagian disebabkan oleh bias pelestarian dan pengumpulan, karena sebagian besar unit sedimen yang terpapar di Appalachia mewakili endapan laut dan fosil spesies terestrial yang diawetkan seringkali terpisah-pisah," kata Tsogtbaatar.

Bagian melintang paleohistologis dari elemen terpilih (A) individu bertubuh besar dan (B) sedang dari ornithomimosaurus Eutaw, dan (C) ukuran tubuh relatif dari ornithomimosaurus Eutaw dalam taksa ornithomimosaur yang diketahui melalui waktu geologis. (Tsogtbaatar et al.,)

"Dengan demikian, catatan fosil dinosaurus Appalachia buruk dibandingkan dengan catatan ekstensif deposit daratan dan dataran pantai di Laramidia."

Dalam studi baru ini, para peneliti memeriksa beberapa spesimen dinosaurus ornithomimosaur dari Formasi Eutaw Santonian di Mississippi, Amerika Serikat.