"Banyak ikan zebra yang kami pelajari tumbuh di tangki laboratorium, tetapi habitat asli mereka membentuk evolusi otak dan perilaku mereka, jadi kami perlu kembali ke sumbernya untuk menyelidiki konteks di mana organisme itu berkembang."
Berbekal peralatan kamera, tim mengunjungi tujuh lokasi di seluruh India untuk mengumpulkan data video sungai dangkal, tempat ikan zebra hidup secara alami. Tim lapangan membungkus kamera 360 derajat di dalam wadah selam tahan air dan menempelkannya ke lengan robot yang dikendalikan dari jarak jauh.
Kemudian, mereka menggunakan lengan robot untuk memasukan kamera ke dalam air dan memindahkannya.
"Itu memungkinkan kami untuk menempatkan mata kami di tempat mata ikan berada, jadi itu melihat apa yang dilihat ikan," kata Alexander.
"Dari data video, kami dapat memodelkan skenario hipotetis di mana ikan simulasi bergerak secara sewenang-wenang melalui lingkungan yang realistis."
Tim juga melacak gerakan ikan zebra di dalam bola LED. Karena ikan memiliki bidang pandang yang luas, mereka tidak perlu menggerakkan matanya untuk melihat sekeliling seperti yang dilakukan manusia.
"Jika Anda memutar video dengan garis-garis bergerak, ikan akan bergerak mengikuti garis-garis itu," kata Alexander.
"Sepertinya mereka mengatakan 'tunggu aku!' Dalam eksperimen perilaku, kami menghitung ketukan ekor mereka. Semakin banyak mereka mengibaskan ekor, semakin mereka ingin mengikuti garis-garis yang bergerak."
Baca Juga: Dunia Hewan: Mengapa Ikan Buntal Suka Bertelur di Bawah Sinar Bulan?
Baca Juga: Terlihat Rapuh, Bagaimana Ikan Mampu Menahan Tekanan Laut Dalam?