Bangsa Pict, Penebar Teror di Jantung Legiun Romawi yang Perkasa

By Sysilia Tanhati, Senin, 7 November 2022 | 15:30 WIB
Sekitar 2.000 tahun yang lalu, Skotlandia adalah tempat tinggal bagi sekelompok orang yang dikenal sebagai Pict. Tidak seperti bangsa lain, Legiun Romawi sulit mengalahkan bangsa ini. (Jacques Le Moyne de Morgues)

Nationalgeographic.co.id—Sekitar 2.000 tahun yang lalu, Skotlandia adalah tempat tinggal bagi sekelompok orang yang dikenal sebagai Pict. Bagi orang-orang Romawi yang menguasai sebagian besar Inggris pada saat itu, mereka hanyalah orang-orang biadab. Pasalnya, bangsa Pict bertempur telanjang bulat, tubuhnya dipenuhi tato biru. Bukan itu saja, bangsa Pict adalah pejuang yang menakutkan. Siapa bangsa Pict yang menebarkan teror di jantung Legiun Romawi yang perkasa itu?

Bangsa Pict yang menakutkan melindungi Skotlandia dari invasi Kekaisaran Romawi

Setiap kali Kekaisaran Romawi mencoba untuk merebut wilayah mereka, Pict berhasil melawan. Legiun Romawi adalah kekuatan militer terbesar yang pernah ada di dunia. “Meski demikian, Pict adalah satu-satunya klan yang tidak dapat ditaklukkan legiun itu,” tulis Mark Oliver di laman All That’s Interesting.

Namun terlepas dari budaya prajurit mereka yang tangguh, Pict menghilang secara misterius pada abad ke-10. Orang-orang liar yang tidak bisa ditaklukkan orang Romawi seakan memudar dan nyaris tidak meninggalkan jejak keberadaan mereka.

Kini sejarawan berjuang mengumpulkan informasi tentang siapa Pict dan apa yang terjadi pada budaya mereka yang luar biasa.

Bagaimana bangsa Romawi menggambarkan Bangsa Pict?

Bangsa Pict dinamai demikian oleh orang-orang Romawi yang mengamati dan membuat dokumentasi tentang mereka. Kata Pict diyakini merupakan turunan dari The Painted atau Orang Bertato. Tato biru digunakan Pict untuk menutupi sekujur tubuh mereka.

Julius Caesar sendiri terpesona dengan budayanya. Setelah berhadapan dalam pertempuran, ia mencatat bahwa mereka mewarnai diri dengan woad yang menghasilkan warna biru. Ini membuat penampilan mereka dalam pertempuran tampak mengerikan. Mereka berambut panjang dan mencukur setiap bagian tubuh kecuali kepala dan bibir atas.”

Menurut sumber Romawi lainnya, satu-satunya yang dikenakan orang Pict adalah rantai besi di pinggang dan leher mereka. Besi dianggap sebagai tanda kekayaan dan bahan yang lebih berharga daripada emas. Selain itu, besi juga berguna untuk penggunaan praktis seperti untuk membawa pedang, perisai, dan tombak.

Tubuh mereka dihias dari ujung kepala hingga ujung kaki dengan tato berwarna, desain, dan gambar binatang. Desainya begitu rumit dan indah sehingga orang Romawi percaya alasan Pict tidak mengenakan pakaian adalah untuk memamerkannya.

Bangsa Romawi melawan Pict

Ketika Kekaisaran Romawi menginvasi Inggris, mereka biasanya selalu menang. Romawi menaklukkan setiap peradaban kuat yang pernah mereka temui. Prajuritnya menghancurkan lawan bersenjata dengan kilatan baju besi dan baja yang tidak ada bandingannya. Meski tidak tertandingi, orang Romawi belum pernah menghadapi musuh seperti bangsa Pict,