Penyebab Tsar dari Rusia Mengeksekusi Tikus di Pengadilan Militer

By Sysilia Tanhati, Jumat, 23 Desember 2022 | 16:00 WIB
Tsar Peter III dari Rusia termasuk dalam salah satu pemimpin gila dalam sejarah. Salah satu kegilaannya adalah mengeksekusi seekor tikus di pengadilan militer. Apa sebabnya? (Aleksey Antropov )

Nationalgeographic.co.id—Tsar Peter III dari Rusia memerintah hanya selama enam bulan pada tahun 1762. Kisah hidupnya tidak terlalu banyak diketahui. Ia menjadi terkenal berkat upaya penggulingan yang dilakukan oleh istrinya, Yekaterina yang Agung (Catherine the Great). Meski memimpin Kekaisaran Rusia, ia bukanlah seorang pemimpin yang cakap. Bahkan bisa dikatakan jika Tsar Peter III adalah salah satu pemimpin "gila" sepanjang sejarah. Salah satu daftar kegilaannya adalah Peter III mengeksekusi seekor tikus di pengadilan militer. Apa sebabnya?

Tsar yang tidak pernah dewasa

Lahir pada 1728, dan menjadi yatim piatu pada usia 11 tahun, Peter tinggal bersama bibinya, Permaisuri Elizabeth Rusia. Sang bibi pun berusaha untuk mencari pendamping yang tepat bagi Peter muda.

Pilihan jatuh pada Yekaterina. Seperti banyak pernikahan keluarga kerajaan, pernikahan mereka adalah pernikahan tanpa cinta. Peter tidak terlalu memperhatikan Yekaterina. Pasalnya, ia memiliki minat pada hal lain, selain minum dan merokok tentunya.

Peter memiliki obsesi pada tentara mainan. Faktanya, Peter mungkin lebih mencintai mainannya itu alih-alih istrinya. "Yekaterina mengeklaim bahwa pada malam pernikahannya, ia kecewa ketika Peter punya rencana selain menghabiskan waktu dengannya," ungkap Mitchell di Robbie Mitchell di laman Ancient Origins.

Menurut memoar Yekaterina yang Agung, Peter memiliki banyak mainan anak-anak. "Pada siang hari, mainan itu disembunyikan di tempat tidur saya dan di bawahnya," ungkap sang permaisuri dalam memoarnya. Inilah yang membawa sang tsar kelak mengeksekusi seekor tikus malang di pengadilan militer.

Tikus malang melakukan kejahatan yang tidak dapat dimaafkan oleh Tsar Peter III

Ceritanya berasal dari Yekaterina, yang dilaporkan memasuki kamar Peter suatu hari. "Saat itu, ia melihat seekor tikus tergantung di dinding," tulis Kimberly Smith di laman Grunge.

Ketika dia menanyakan pada sang suami, Peter mengatakan kepadanya bahwa tikus itu telah melakukan kejahatan besar dan layak dihukum. Kesalahan apa yang dilakukan si tikus hingga ia harus digantung di tembok? Rupanya, tikus tersebut tertangkap basah merusak salah satu mainan kesayangan sang tsar.

Kejadian itu rupanya terjadi saat Peter sedang bermain dengan tentara mainannya. Dia dilaporkan membuat benteng dari kertas untuk para tentara.

Yekaterina yang Agung menjadi penguasa wanita terlama dalam sejarah Rusia. Sebagai politisi yang tangguh, ia memperluas dan memodernisasi Rusia. (Aleksey Antropov/Wikipedia)

Namun, benteng itu tidak cukup untuk melindungi mereka dari tikus. Alhasil, hewan pengerat itu berhasil menyelinap masuk dan mengunyah kepala salah satu dari tentara mainan itu.