Delapan Takhayul Paling Aneh dan Absurd dalam Sejarah Manusia

By Sysilia Tanhati, Kamis, 5 Januari 2023 | 12:00 WIB
Takhayul bukanlah hal baru. Manusia di berbagai belahan dunia mematuhi takhayul paling aneh dalam sejarah sejak ribuan tahun lalu. (Alessandro Marchesini)

Dokumentasi tentang takhayul ini ditemukan dalam jurnal Notes and Queries edisi 1909.

Gunakan organ hewan untuk memprediksi masa depan

Orang-orang telah mencoba meramal masa depan selama berabad-abad. Bahkan orang Romawi kuno memiliki cara absurd untuk mengetahui tentang masa depan mereka.

Alih-alih menggunakan bola kristal, mereka lebih suka untuk menggunakan isi perut hewan untuk mencoba melihat masa depan.

Proses ini disebut haruspicy dan diyakini berasal dari Etruria. Hewan seperti lembu, domba, dan ayam akan dikorbankan kepada para dewa untuk menciptakan hubungan dengan langit. Ini menjadikan isi perut sebagai media untuk pesan dari para dewa.

Meskipun banyak organ hewan yang berbeda digunakan, orang Romawi kuno percaya bahwa hati adalah bagian terpenting dari proses ramalan. “Hati diyakini mengandung jiwa hewan,” Leigh menambahkan lagi. Setiap organ dianalisis berdasarkan penampilan (halus, kasar, keriput, dll.), ini yang menentukan hasil ramalan.

Meskipun hanya haruspex (peramal) yang dapat sepenuhnya menafsirkan makna di balik isi perut, ada beberapa detail yang dapat dibaca oleh siapa pun. Misalnya benjolan di hati untuk memprediksi hasil yang baik.

Setiap bagian isi perut hewan diyakini memiliki makna yang lebih dalam. Maka, dibutuhkan seseorang dengan pengalaman yang luas untuk membuat prediksi yang lengkap.

Anggur Tahun Baru membawa keberuntungan di Spanyol

Di Spanyol, ada kepercayaan luas bahwa anggur adalah kunci rahasia keberuntungan di tahun baru. Saat jam berdentang tengah malam pada malam Tahun Baru, orang Spanyol akan dengan cepat memakan buah anggur. Total 12 buah anggur dimakan setiap kali jam berdentang.

Tepat tengah malam saat pergantian tahun, orang Spanyol memakan 12 buah anggur. Satu anggur setiap kali jam berdentang. Tradisi ini dipercaya dapat membawa keberuntungan di tahun yang akan datang. (Ralf Roletsche)

Setiap anggur dimaksudkan untuk mewakili satu bulan dalam setahun. Maka diyakini bahwa hal ini akan membawa kemakmuran di tahun yang akan datang bagi yang melakukannya.