Paleontolog Menemukan Fosil Kadal yang Hidup di Zaman Dinosaurus

By Ricky Jenihansen, Jumat, 6 Januari 2023 | 10:00 WIB
Holotipe dari Moqisaurus pulchrum, kadal yang hidup di zaman dinosaurus. (Dong et al.)

Nationalgeographic.co.id—Para ahli paleontologi dari Tiongkok Academy of Sciences, dan rekan-rekannya melaporkan telah menemukan fosil kadal yang telah punah. Kadal tersebut teridentifikasi hidup di bagian timur wilayah yang sekarang dikenal dengan Mongolia Dalam, Tiongkok sekitar 100 juta tahun yang lalu.

Temuan mereka tersebut telah mereka jelaskan dengan rinci di jurnal Cretaceous Research edisi Januari 2023. Jurnal tersebut bisa didapatkan secara daring dengan judul "A new fossil lizard (Reptilia: Squamata) from the Lower Cretaceous of eastern Inner Mongolia, China."

Dijelaskan, genus baru dan spesies fosil kadal telah dideskripsikan dari dua spesimen fosil yang ditemukan di bagian timur Mongolia Dalam, Tiongkok. Spesies yang baru ditemukan dijuluki Moqisaurus pulchrum, hidup selama zaman Kapur Awal, antara 118,7 dan 119,2 juta tahun yang lalu bersama dengan dinosaurus.

“Masa Kapur Awal adalah periode penting dalam diversifikasi squamates (kadal dan ular),” kata penulis utama Liping Dong.

Dong adalah ahli paleontologi dari Institut Paleontologi dan Paleoantropologi Vertebrata dan Pusat Keunggulan dalam Kehidupan dan Paleoenvironment di Tiongkok Academy of Sciences.

“Fosil kadal dari periode ini diketahui dari Amerika Utara dan Selatan, Eropa, Afrika Utara, Myanmar, dan Asia Tengah dan Timur, dan mereka diwakili oleh spesies terestrial, scansorial (beradaptasi untuk memanjat), akuatik, dan meluncur.”

"Beberapa fosil kadal yang paling terawetkan dari periode ini berasal dari Tiongkok, dengan bonus tambahan bahwa beberapa spesies (misalnya Yabeinosaurus, Dalinghosaurus) diketahui dari banyak spesimen, memungkinkan pemahaman yang lebih besar tentang pertumbuhan, variasi, dan gaya hidup mereka."

Menurut mereka, kebanyakan fosil kadal Tiongkok Zaman Kapur atau Cretaceous Awal berasal dari endapan Liaoning yang berada di Tiongkok timur laut, bagian tetangga Mongolia Dalam, dan merupakan komponen dari Biota Jehol yang terkenal.

Holotipe dari Moqisaurus pulchrum, kadal yang hidup di zaman dinosaurus. (Dong et al.)

Impresi seniman atas kadal yang hidup di zaman dinosaurus. (Scientific Reports)

Moqisaurus pulchrum diperkirakan memiliki panjang lubang moncong 5-6 cm (2-2,4 inci).

“Dari semua spesies squamate Tiongkok kontemporer, Moqisaurus pulchrum paling mirip dengan Liushusaurus acanthocaudata, kadal kecil dari Biota Jehol,” kata para peneliti.