Peran Penting Kuda-Kuda Milik Aleksander Agung hingga Kaisar Hadrian

By Sysilia Tanhati, Kamis, 12 Januari 2023 | 16:00 WIB
Kuda-kuda milik Alesander Agung hingga Kaisar Hadrian memegang peran penting. Secara tidak langsung, kuda-kuda itu turut membentuk dunia kuno. (Adolphe Yvon)

Namun, tidak ada bukti bahwa Caligula menjadikan Incitatus sebagai konsul. Tidak ada bukti dia bahkan berencana untuk melakukannya.

"Sebaliknya, cerita itu mungkin adalah sebuah lelucon yang dimaksudkan untuk mengejek dan menghina para senator," tulis Vedran Bileta di laman The Collector. Pasalnya, mereka mengusulkan kandidat yang kurang layak dihormati daripada kuda kesayangan Caligula.

Kisah Incitatus mungkin dibuat secara berlebihan oleh mereka yang berusaha menodai nama Caligula dan menampilkannya sebagai orang gila.

Bucephalus, kuda setia Aleksander Agung sang penakluk

"Bisa dibilang kuda paling terkenal dari dunia kuno adalah Boukephalas atau Bucephalus," ujar Bileta. Itu adalah kuda kesayangan Aleksander Agung.

Bucephalus kerap digambarkan sebagai binatang buas dari seekor kuda dengan kepala besar (boukephalas berarti kepala sapi). Kuda jantan Thessalia yang luar biasa itu membawa Aleksander dalam semua pertempuran utamanya.

Dengan demikian, nasib Bucephalus terkait erat dengan tuannya, penakluk zaman kuno terbesar. Nyatanya, Bucephalus pada dasarnya bagai saudara kembar Aleksander Agung.

Alexander mengendalikan Bucephalus yang liar untuk menjadi kuda jinak yang menemaninya sampai ke India. (Walter Crane/Wikimedia)

Menurut sejarawan abad pertama Plutarch, manusia dan kuda lahir pada hari yang sama, dan saat mereka bertemu mengubah alur sejarah.

Bagaimana Aleksander Agung bisa memiliki kuda hebat itu?

Upaya menenangkan hewan yang baru dibeli itu gagal. Raja Philip II dari Makedonia kemudian memerintahkan agar kuda muda itu dibawa pergi.

Namun, Aleksander, terpesona oleh kecantikan binatang itu. Ia pun turun tangan, bertaruh bahwa ia dapat menunggangi binatang buas itu. Putra raja itu menyadari bahwa sang kuda ketakutan oleh bayangannya sendiri. Dengan segera, Aleksander muda mampu menaklukkan Bucephalus.