Peserta DDTRS 2023 terdiri dari 387 pelari pria dan 132 pelari wanita. Dengan jumlah peserta terbanyak pada kategori 15 KM, yakni 248 peserta. Juga lima peserta dari mancanegara.
Rute DDTRS 2023 akan melalui objek-objek wisata alam di Kawasan Dieng, yang menyajikan pemandangan indah yang menyejukkan mata.
Selain untuk mengembangkan olahraga trail run, event ini juga bertujuan untuk mendukung pariwisata di Wonosobo, Jawa Tengah.
Karena DDTRS 2023 digelar di lokasi wisata unggulan Indonesia, yang menjadi surga bagi wisatawan dari seluruh dunia. Lomba ini merupakan wujud aktif upaya pengembangan potensi pariwisata Indonesia
Selain menggelar lomba trail run, DDTRS 2023 juga menyelenggarakan festival budaya Dieng, fun run, dan berbagai lomba yang melibatkan warga dieng serta bazar UMKM yang pesertanya berasal dari UMKM lokal.
Kegiatan ini menjadi salah satu ajang pengenalan wisata alam di Dieng, karena landscapenya yang cantik dan suhu yang sejuk, mirip dengan desa Chamonix, Mont Blanc, tempat lomba trail run bergengsi dunia di Perancis, UTMB.
Harapannya Dieng akan mendunia dengan kedatangan atlet-atlet manca negara, yang tidak hanya datang untuk berlomba tetapi juga menikmati keindahan alam dan berwisata di Dieng.
Selain menggelar lomba trail run, DDTRS 2023 juga menyelenggarakan festival budaya Dieng, fun run, dan berbagai lomba yang melibatkan warga dieng serta bazar UMKM yang pesertanya berasal dari UMKM lokal.
DDTRS bekerjasama dengan Grid Network, Kompas Gramedia Grup, melakukan kampanye Circular City Project.
Kampanye pengumpulan jersey lama milik peserta yang masih layak pakai, nantinya jersey ini akan diolah ulang menjadi produk baru yang akan dapat dipakai oleh para pelari.
Event DDTRS 2023 diharapkan dapat mengenalkan dan mengembangkan olahraga trail run kepada masyarakat.
Juga untuk mempromosikan destinasi-destinasi wisata petualangan alam yang ada di Indonesia, mendorong peningkatan prestasi bagi para atlet trail run Indonesia, serta mendorong peningkatan ekonomi kreatif masyarakat di Dieng.