Nationalgeographic.co.id - Pedang katana dianggap sebagai jiwa samurai Kekaisaran Jepang. Itulah sebabnya sebagian orang memperlakukan samurai dan katana sebagai kata yang bersinonim.
Memang benar seorang samurai dan pedangnya tidak dapat dipisahkan. Namun percaya atau tidak, ada kalanya para samurai menggunakan berbagai macam senjata selain pedang.
Samurai dilatih untuk selalu waspada terhadap lingkungan mereka serta keadaan yang berubah setiap harinya. Mereka percaya bahwa seseorang harus selalu siap membela diri setiap kali datang bahaya yang tidak terduga. Samurai siap bertarung 24 jam sehari, 7 hari sepekan.
Ada kasus ketika pedang bukanlah senjata yang ideal untuk samurai, atau ketika katana tidak begitu praktis melawan serangan tak terduga. Kelas samurai dan chonin di Kekaisaran Jepang, khususnya di era feodal Jepang, mengandalkan senjata alternatif dan improvisasi untuk pertahanan pribadi selama peristiwa yang tidak terduga.
Samurai menggunakan benda-benda umum secara kreatif. Banyak dari barang-barang ini digunakan untuk kegiatan sehari-hari.
Benda-benda ini tidak terutama digunakan sebagai senjata, tetapi para samurai Kekaisaran Jepang menemukan cara untuk membuatnya dapat digunakan untuk pertahanan diri. Benda-benda ini disebut mijikimono.
Barang-barang seperti tutup panci penanak nasi, pipa tembakau, jepit rambut dekoratif, dan alat tulis portabel semuanya memiliki tujuan pertahanan diri selama era Kekaisaran Jepang atau feodal Jepang.
Samurai, pedagang, dan pengrajin biasa membawa barang-barang umum di obi (selempang) mereka. Barang-barang yang dimaksud mencakup kotak pipa, kotak kuas, tinta, dan perkakas. Barang-barang ini juga bisa digunakan untuk menusuk, menyerang, atau memblokir senjata lawan.
Berikut adalah beberapa senjata samurai yang tidak diketahui banyak orang, seperti dikutip dari Ancient Origins. Daftar benda di bawah ini mencakup barang sehari-hari yang umum dan senjata yang tidak diketahui atau dilupakan yang digunakan oleh kelas samurai feodal Jepang.
1. Kabutowari
Kabutowari juga disebut pemecah helm atau tengkorak. Pisau ini dirancang untuk membelah helm lawan. Benda ini menyerupai jitte dalam beberapa aspek. Samurai biasa membawa senjata ini sebagai senjata samping.
2. Kanabo