Mengapa Dewa Mitologi Yunani Sering Digabungkan dengan Dewa Asing?

By Ricky Jenihansen, Jumat, 28 Juli 2023 | 19:00 WIB
Penggabungan dewa mitologi Yunani dan Mesir Isis/Persephone (kiri) dan Serapis/Hades (kanan). (Heraklion Archaeological Museum)

Herakles Melqart

Heracles-Melqart adalah dewa sinkretis yang muncul pada zaman kuno, memadukan unsur-unsur pahlawan mitologi Yunani Heracles (Hercules) dengan dewa Melqart Fenisia.

Perpaduan Agama ini terjadi karena interaksi budaya dan perdagangan antara peradaban Yunani dan Fenisia.

Heracles adalah tokoh terkemuka dalam mitologi Yunani, terkenal karena kekuatannya yang luar biasa dan banyak eksploitasi heroik.

Dia adalah simbol kepahlawanan dan keberanian. Di sisi lain, Melqart adalah dewa utama kota Tirus Fenisia, yang diasosiasikan dengan kekuatan maritim, perlindungan, dan kesuburan.

Ketika orang Yunani dan Fenisia terlibat dalam perdagangan dan diplomasi, keyakinan agama mereka pasti berinteraksi, yang mengarah pada identifikasi Melqart dengan Heracles.

Sinkretisme ini menekankan atribut umum dari kedua dewa, seperti sifat pelindung dan kepahlawanan mereka

Meski begitu, ada beberapa perdebatan tentang seberapa dekat Heracles dan Melqart. Sementara di Kekaisaran Romawi, Heracles menjadi Hercules dan itu figur yang sama.

Misalnya, sejarawan Megan Daniels berkomentar bahwa hubungan ini bukan sebagai persamaan yang sederhana dari Heracles dan Melqart.

"(Melainkan ada" sinkretisme jangka panjang dari dewa-pahlawan ini sebagai wakil dari ideologi bersama dan mentalitas budaya yang muncul dari interaksi dan upaya manusia di sekitar dunia Mediterania pada milenium pertama SM," katanya.