Chiron, Makhluk Setengah Manusia Setengah Kuda dalam Mitologi Yunani

By Sysilia Tanhati, Kamis, 10 Agustus 2023 | 19:00 WIB
Dalam mitologi Yunani, Chiron adalah salah satu centaur bijak yang sangat mulia dan dihormati. ( Hutchinson, W. M. L)

Nationalgeographic.co.id—Mitologi Yunani penuh dengan makhluk aneh dan menakjubkan. Makhluk yang paling terkenal biasanya adalah yang diutus untuk menghalangi para pahlawan Yunani kuno. Namun, selain itu, ada juga makhluk yang membantu. Salah satu yang paling terkenal adalah Chiron sang centaur, setengah manusia dan setengah kuda.

Chiron adalah makhluk bijak. Ia dikisahkan bertanggung jawab untuk mengajar beberapa pahlawan penting dalam mitologi Yunani.

Siapakah Chiron dalam mitologi Yunani?

Chiron dianggap paling bijaksana dari semua centaur dalam mitologi Yunani. Centaur, seperti satyr, umumnya memiliki reputasi buruk. Mereka dianggap liar, bernafsu, dan pemabuk yang kasar. Secara umum, mereka dianggap kurang beradab.

Chiron sebaliknya. “Dia cerdas, beradab, dan baik hati,” tulis Robbie Mitchell di laman Ancient Origins.

Chiron adalah seorang ahli dalam kedokteran dan dikreditkan dengan penemuan botani, farmasi, dan obat-obatan. Semasa hidupnya, ia mengajari para pahlawan muda Yunani semua keterampilan yang telah diajarkan oleh ayah angkatnya, Apollo.

Keluarga dan masa kecil Chiron dalam mitologi Yunani

Kebanyakan centaur lahir dari Ixion, raja suku Yunani kuno, dan Nephele, peri awan. Namun Chiron berbeda. Ayahnya adalah Cronus, ayah dari Zeus, dan ibunya adalah nimfa Philyra.

Chiron kemudian menikahi seorang bidadari bernama Chariclo. Mereka memiliki tiga putri, Hippe, Endeis, dan Ocyhoe, serta satu putra, Carystus. Selain anak-anak ini, Chiron dan istrinya akan mengasuh beberapa manusia yang akan tumbuh menjadi pahlawan.

Masa kecil Chiron

Philyra malu dengan bagaimana anaknya dikandung dan muak dengan penampilan Chiron yang seperti binatang. Segera setelah kelahirannya, Chiron ditinggalkan dan dibiarkan mati oleh ibunya.

Beruntung baginya, dia ditemukan oleh Apollo. Sang dewa memilih untuk membawa anak yatim piatu itu. Apollo mengajari centaur muda itu seni kecapi, memanah, kedokteran, dan ramalan.