Kraken dalam Mitologi Yunani Ternyata Berasal dari Folklor Skandinavia

By Ricky Jenihansen, Minggu, 13 Agustus 2023 | 09:00 WIB
Penggambaran monster lalut raksasa Kraken dalam mitologi Yunani. (Edgar Etherington)

Nationalgeographic.co.idKraken adalah monster laut raksasa yang terbesar yang pernah dibayangkan oleh manusia. Kraken sangat terkenal dan selalu dikaitkan dengan mitologi Yunani.

Asosiasi itu berasal dari fakta bahwa ia ditampilkan dalam film klasik Clash of the Titans dari tahun 1981. Setelah pembuatan ulang pada tahun 2010, Kraken selalu dikaitkan dengan mitologi Yunani hingga saat ini.

Namun, apakah Kraken benar-benar monster laut dari mitologi Yunani? Ternyata Kraken memiliki akar budaya yang berbeda, meski memang selalu dikaitkan dengan mitologi Yunani karena Clash of the Titans.

Kraken di Clash of the TitansPada Clash of the Titans 1981, Kraken muncul di akhir film. Kraken adalah antagonis utama dalam film Clash of the Titans tahun 1981, dan remake tahun 2010 dengan nama yang sama.

Kraken adalah monster laut raksasa dengan ukuran dan kekuatan yang luar biasa. Kraken adalah monster terakhir yang harus dikalahkan oleh Perseus, sang karakter utama.

Kraken lahir dari titans bernama Oceanus dan Ceto, keduanya entitas laut. Tentakelnya cukup besar untuk dapat menarik seluruh kapal di bawah air dan menghancurkan kota dengan relatif mudah.

Makhluk itu memiliki daya tahan yang sebanding dengan kekuatannya. Dan selain tentakel, dia dipersenjatai dengan rahang menganga penuh dengan banyak gigi tajam.

Dengan banyaknya tentakel yang Kraken miliki, memberinya kecepatan luar biasa dalam berenang. Kraken adalah titan besar terakhir dalam mitologi Yunani dan monster mematikan dari laut

Ia diperintahkan untuk menghancurkan kota-kota di Yunani Kuno atas perintah para Dewa mitologi Yunani. Dengan mengangkat dan kemudian menceburkan tubuhnya ke laut, ia dapat menimbulkan gelombang besar yang membanjiri kota-kota pesisir.

Kraken memiliki peran utama dalam film Clash of the Titans pada tahun 1981, jauh lebih banyak daripada dalam mitologi aslinya.

Dalam film itu, Kraken adalah hewan peliharaan Poseidon. Namun Zeus memerintahkannya untuk menghancurkan Argos untuk menghukum Acrisius, raja Argos, karena membuang istrinya dan Perseus ke laut.

Dewa Zeus memerintahkan Poseidon untuk melepaskan Kraken. Dia melakukan ini karena Raja Acrisius dari Argos telah sangat menyinggung perasaannya. Oleh karena itu, dia mengirimkan Kraken.

Di akhir film, Kraken menyerang kota Joppa. Putri Andromeda (yang dijodohkan dengan Perseus) diikat ke batu sebagai pengorbanan untuk monster itu.

Perseus tiba tepat pada waktunya. Dia baru-baru ini membunuh Medusa, makhluk yang bisa mengubah siapa pun yang dilihatnya menjadi batu.

Dengan menggunakan kepala Medusa, Perseus mengubah Kraken menjadi batu. Batu Kraken runtuh ke laut dan dikalahkan.

Film Clash of the Titans 2010 menampilkan plot serupa. Karena film-film tersebut, banyak orang saat ini mengira bahwa Kraken benar-benar monster laut dari mitologi Yunani. Itu juga ditampilkan dalam permainan kartu Magic: The Gathering in the Theros set dari 2013.

Ilustrasi Kraken. (Ancient Origins)

Asal Usul Kraken yang Sebenarnya

Pada kenyataannya, Kraken tidak berasal dari mitologi Yunani, menurut catatan Greek Reporter. Kraken sebenarnya berasal dari cerita rakyat atau folklor Skandinavia.

Kumpulan mitos dan legenda ini jauh lebih baru daripada mitologi Yunani, dan referensi paling awal tentang Kraken sendiri sangat baru. Ini pertama kali disebutkan sekitar tahun 1700.

Referensi dari masa itu dan sesudahnya biasanya menggambarkannya sebagai makhluk laut dengan banyak tentakel.

Oleh karena itu, para peneliti di masa lalu mengidentifikasinya dengan gurita atau cumi-cumi raksasa. Sekarang, diterima secara luas bahwa itu berasal dari laporan cumi-cumi raksasa yang dilebih-lebihkan.

Cumi-cumi raksasa adalah makhluk yang sangat sulit ditangkap. Namun, para ilmuwan sekarang tahu bahwa mereka menghuni laut dekat Skandinavia.

Oleh karena itu, masuk akal jika ini bisa menjadi asal muasal Kraken dari folklor Skandinavia. Setara Nyata dengan Kraken dalam Mitologi Yunani.

Namun, bukan berarti Kraken dalam film Clash of the Titans (dan remake-nya) tidak memiliki dasar mitologi Yunani walau sebenarnya berasal dari folklor Skandinavia.

Faktanya, pembuat film itu hanya mengambil monster laut yang ada dari kisah Perseus dan menukarnya dengan Kraken.

Dalam mitos Yunani asli Perseus, ada monster laut yang dilepaskan oleh para dewa untuk membuat kekacauan di daerah pesisir.

Monster laut yang dimaksud adalah Cetus. Ini sebenarnya adalah nama sejenis monster laut, bukan makhluk individual.

Alih-alih makhluk sejenis cumi-cumi atau gurita seperti Kraken, monster dari mitologi Yunani ini biasanya digambarkan sebagai paus raksasa atau ikan serpentine.

Itu juga tidak menyerang Argos atau Joppa. Sebaliknya, Cetus ini menyerang pantai Ethiopia.

Namun baik dalam mitos asli maupun filmnya, Andromeda dirantai ke batu sebagai pengorbanan, karena keyakinan bahwa ini adalah satu-satunya cara untuk memuaskan monster tersebut.

Perseus bertemu dengannya, alih-alih bertunangan untuk menikahinya seperti di film. Dengan gagah berani, Perseus menyelamatkannya.

Ada versi berbeda tentang bagaimana Perseus mengalahkan Cetus. Satu versi melibatkan dia menusuknya dari belakang dengan pedangnya.

Namun, versi lain membuatnya berubah menjadi batu dengan kepala Medusa, seperti di filmnya.

Agaknya, pencipta Clash of the Titans menukar Cetus dengan Kraken karena menurut mereka itu lebih mengesankan. Namun dengan melakukan itu, mereka telah memengaruhi cara seluruh generasi memandang Kraken.