Sains Ungkap Vlad Drakula Mengeluarkan Air Mata Darah, Apa Sebabnya?

By Sysilia Tanhati, Rabu, 16 Agustus 2023 | 14:14 WIB
Dianggap sebagai penguasa paling haus darah, Vlad si Drakula ternyata mengeluarkan air mata darah. Apa penyebabnya? (Carolina Fear Fest)

Nationalgeographic.co.id - Vlad III adalah penguasa Rumania abad pertengahan terkenal yang dikenal sebagai Vlad the Impaler. Jadi inspirasi bagi karakter Count Dracula, dianggap sebagai salah satu penguasa paling haus darah dalam sejarah manusia.

Selain haus darah, sains mengungkapkan bahwa Vlad juga mengeluarkan air mata darah. Hal itu diketahui dari penelitian pada surat yang ditulis penguasa bengis itu.

Bagaimana sains mengungkap bukti tentang air mata darah Vlad the Impaler

Penelitian dilakukan oleh ilmuwan dari University of Catania, SpringStyle Tech Design Ltd, Romania National Archives, dan Politecnico. Ilmuwan melakukan penelitian pada surat yang ditulis Vlad III pada tahun 1475. Pada surat itu, ditemukan bekas tetesan air mata.

“Dari sini para ahli kimia dapat mengekstraksi sampel dari tiga peptida yang berasal dari retina dan cairan air mata,” tulis Nathan Falde di laman Ancient Origins.

Tidak diketahui persis mengapa Vlad menangis saat menulis surat tersebut. Air matanya jatuh ke atasnya dan meninggalkan jejak kimiawi ini.

Berdasarkan sifat-sifat yang tidak biasa dari peptida ini, para ilmuwan mencapai kesimpulan yang mencengangkan bahwa Vlad pasti menderita hemolakria. Hemolakria adalah kondisi saat jumlah darah yang bervariasi akan membanjiri saluran air mata dan bercampur dengan air mata.

Kondisi ini sangat langka. Fakta bahwa penguasa yang dijuluki drakula haus darah justru mengeluarkan air mata darah.

Surat yang ditulis oleh Vlad III. (Analytical Chemistry)

Dari mempelajari sekresi mata saja, para ilmuwan tidak dapat mendiagnosis penyebab hemolakria. Kondisi ini dapat berkembang setelah seseorang menderita konjungtivitis bakteri. Selain itu, penderitanya mungkin memiliki beberapa jenis cedera di area yang dekat dengan saluran air mata.

“Dalam beberapa kasus, hemolakria juga bisa disebabkan oleh tumor di area mata,” tambah Falde.

Jumlah darah yang dihasilkan oleh kasus hemolakria dapat sangat bervariasi dari orang ke orang. Beberapa penderita mengeluarkan air mata yang agak merah. Sementara yang lain air matanya mengandung banyak darah sehingga air mata itu berwarna merah tua.