Warisan Kegagalan Pasukan Mongol Taklukkan Kekaisaran Jepang

By Hanny Nur Fadhilah, Sabtu, 26 Agustus 2023 | 14:00 WIB
Dalam catatan sejarah, pasukan Mongol gagal menginvasi Kekaisaran Jepang. (Public domain)

Nationalgeographic.co.id—Pasukan Mongol menginvasi Kekaisaran Jepang dan gagal untuk kedua kalinya dalam sejarah. Periode antara invasi Mongol pertama dan kedua ke Kekaisaran Jepang, dari tahun 1274 hingga 1281 merupakan masa persiapan, refleksi, dan perencanaan strategis bagi kedua belah pihak.

Kesimpulan dari invasi pertama telah menunjukkan ancaman dan tantangan yang dihadapi masing-masing, mendorong evaluasi ulang strategi mereka.

Di Kekaisaran Jepang, invasi telah mengirimkan gelombang kejutan melalui tatanan sosial dan politik. Para prajurit samurai Kekaisaran Jepang, terlepas dari perlawanan mereka yang gagah berani, telah berjuang melawan perang tidak konvensional bangsa Mongol.

Menyadari kemungkinan serangan kedua, penguasa Jepang mulai mengambil langkah-langkah untuk memperkuat kemampuan pertahanan mereka.

Keshogunan Kamakura mulai membangun tembok pertahanan di Teluk Hakata, tempat pendaratan yang diharapkan untuk invasi di masa depan.

Tembok ini, dikenal sebagai Genko Borui, terbuat dari tanah dan pagar kayu, membentang lebih dari 20 kilometer di sepanjang pantai utara Kyushu.

Selain pertahanan fisik, Keshogunan juga bekerja untuk mengkonsolidasikan kelompok samurai regional, memperkuat kekuatan militer kolektif mereka.

Sementara itu, Kubilai Khan tidak terpengaruh oleh kegagalan invasi pertama. Dia berniat menaklukkan Jepang dan melihat invasi yang gagal lebih sebagai kemunduran daripada kekalahan. Akibatnya, dia memulai persiapan untuk invasi kedua yang lebih besar.

Bangsa Mongol mengumpulkan kekuatan yang tangguh, dilaporkan lebih luas dari yang pertama, dengan pasukan dari berbagai bagian Kekaisaran Mongol, termasuk Mongol, Tiongkok, Korea, dan bahkan beberapa Jurchen dan Khitan.

Selain itu, mereka membangun armada besar, mengatasi beberapa kelemahan yang melanda ekspedisi pertama.

Dampak Invasi di Kekaisaran Jepang

Buntut dari invasi Mongol memiliki dampak yang mendalam dan bertahan lama di Kekaisaran Jepang membentuk lanskap militer, politik, dan budayanya secara signifikan.