Apakah Kuda Troya dalam Mitologi Yunani Benar-Benar Kuda Kayu?

By Ricky Jenihansen, Rabu, 8 November 2023 | 07:00 WIB
Replika kuda kayu dari mitologi Yunani yang terkenal. (Creative Commons)

Nationalgeographic.co.id—Kisah kuda Troya adalah salah satu kisah paling terkenal dalam mitologi Yunani yang merupakan klimaks dari legenda dramatis Perang Troya. Namun para peneliti memilikiki gagasan yang berbeda tentang kuda Troya.

Apakah itu benar-benar ada? Atau apakah itu benar-benar kuda kayu? Kemudian, apa saja teori-teori tersebut? Atau bahkan bukti apa yang mendukungnya?

Kuda Troya dalam mitologi YunaniBertentangan dengan kepercayaan umum, kuda Troya tidak muncul dalam Iliad karya Homer. Namun, Homer merujuknya dalam Odyssey-nya.

Penjelasan yang lebih rinci muncul dalam Aeneid karya Virgil dari abad pertama SM. Karya seni Yunani kuno juga menggambarkan kuda.

Menurut catatan ini, orang-orang Yunani membangun kuda Troya setelah memutuskan bahwa itu adalah satu-satunya cara untuk mengakhiri perang mereka yang panjang dan sulit melawan kota Troy.

Kuda troya adalah patung kuda besar, terbuat dari kayu yang bagian dalamnya berlubang. Kuda Troya diberikan sebagai hadiah, tapi itu benar-benar jebakan.

Di dalam patung besar itu, ada tentara Yunani yang tersembunyi. Setelah tentara Yunani pergi (sebenarnya hanya bersembunyi di luar), Trojan membawa Kuda Troya ke dalam kota.

Pada malam hari, tentara Yunani keluar, membuka gerbang kota, dan membiarkan tentara Yunani masuk sehingga akhirnya mengalahkan musuh-musuhnya.

Apakah Kuda Troya adalah pendobrak?Ada berbagai teori yang menjelaskan Kuda Troya sebagai sesuatu selain yang dijelaskan secara langsung dalam Odyssey dan Aeneid. Ada satu teori yang berasal dari zaman kuno.

Pausanias, yang menulis pada abad kedua M, menyatakan, ”Bahwa pekerjaan Epeius adalah sebuah rencana untuk membobol tembok Troya, sudah diketahui oleh semua orang yang tidak menganggap kekonyolan itu dilakukan oleh orang Frigia.”

Di sini, Pausanias menyebut bangsa Troya sebagai ‘orang Frigia’. Dengan kata lain, ia mengatakan bahwa kuda Troya dalam mitologi Yunani secara harafiah bukanlah sebuah patung seekor kuda.

Untuk memahami catatan ini secara harfiah berarti memahami Trojan sebagai sesuatu yang naif. Sebaliknya, kuda Troya adalah metafora untuk semacam 'rencana untuk menerobos tembok Troya'.

Atas dasar ini, beberapa peneliti berpendapat bahwa itu adalah metafora untuk (atau, mungkin, ingatan yang terdistorsi tentang) seekor pendobrak.

Ada bukti bahwa pendobrak Asyur ditutupi kulit kuda yang dibasahi untuk melindungi mereka dari panah api. Penggunaan kulit kuda ini, mungkin bersamaan dengan bentuk umum mesin pengepungan, mungkin membuatnya dikenang sebagai kuda kayu.

Masalah dengan teoriMeskipun teori pendobrak ini cukup populer, teori ini mempunyai beberapa permasalahan penting. Salah satu alasannya adalah tidak ada alasan untuk membayangkan bahwa mesin pengepungan Asyur terlibat dalam Perang Troya.

Menurut sebagian besar kronologi, insiden kuda Troya terjadi berabad-abad sebelum bangsa Asyur aktif di dekat Troy.

Bahkan ketika mempertimbangkan bukti bahwa Perang Troya terjadi pada abad kedelapan SM, teori ini masih belum mendapat dukungan.

Satu-satunya catatan Yunani Kuno yang menyebutkan Asiria sehubungan dengan Perang Troya menjadikan Asiria sebagai sekutu langsung Troy.

Oleh karena itu, pendobrak Asiria tidak akan digunakan untuk melawan Troya. Hal ini hanya akan terjadi jika Asyur berada di pihak Yunani, namun tidak ada dukungan terhadap gagasan tersebut.

Mengenai orang Yunani sendiri, tidak ada bukti bahwa mereka menggunakan alat pendobrak sampai abad kelima SM. Hal ini terjadi lama setelah Perang Troya. Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk percaya bahwa kuda Troya adalah pendobrak.

Vas Mykonos, yang menggambarkan salah satu versi Kuda Troya yang paling awal diketahui. (Creative Commons)

Apakah Kuda Troya itu sebuah kapal?Teori lain, yang mungkin lebih populer dibandingkan teori sebelumnya, adalah bahwa Kuda Troya sebenarnya adalah sebuah kapal. Teori ini lebih mendekati kisah nyata tentang kuda.

Berdasarkan hal ini, orang Yunani membangun kapal khusus sebagai persembahan, bukan patung kuda. Sama seperti dalam catatan kuno, Trojan membawa kapal ke dalam, tetapi ada tentara Yunani yang bersembunyi di dalam lambung kapal.

Dasar dari hal ini adalah bahwa orang Yunani Kuno terkadang menyebut kapal dengan sebutan ‘kuda’ secara kiasan.

Misalnya, kita menemukan ungkapan ‘kuda laut’ dalam Odyssey. Selanjutnya bangsa Fenisia mengembangkan sejenis kapal yang disebut kuda nil.

Bagian depan kapal didesain menyerupai kepala kuda. Hal ini biasa terjadi setelah sekitar tahun 1000 SM.

Beberapa peneliti berpendapat bahwa deskripsi Homer tentang prajurit yang menaiki kuda Troya sangat mirip dengan bagaimana orang Yunani Kuno menggambarkan orang yang menaiki kapal.

Atas dasar ini, ada yang berpendapat bahwa Homer sebenarnya bermaksud mendeskripsikan sebuah kapal, namun kata-katanya kemudian disalahpahami.

Salah satu masalah utama dalam teori ini adalah Vas Mykonos. Ini menggambarkan Kuda Troya sebagai patung kuda literal dengan orang-orang di dalamnya, persis seperti pemahaman tradisional.

Ini terjadi sekitar 675 SM, yang hampir pasti terjadi beberapa dekade sebelum Homer menulis Odyssey. Oleh karena itu, bukti ini lebih diutamakan daripada perkataan Homer.

Pemahaman yang lebih literalSalah satu teori terakhir adalah bahwa kuda Troya dalam mitologi Yunani persis seperti yang digambarkan dalam cerita: patung kuda kayu besar.

Teori ini menampung hampir semua bukti dari zaman kuno, termasuk penggambaran Vas Mykonos. Satu-satunya bukti yang menentangnya adalah kesaksian Pausanias, tapi itu hanyalah pendapat pribadinya.

Banyak peneliti saat ini merasa, mirip dengan Pausanias, bahwa Kuda Troya tidak mungkin nyata karena terlalu bodoh bagi pihak Trojan untuk membawa benda seperti itu ke kota mereka.

Namun, tidak ada alasan mengapa kita tidak ‘mengkaitkan kekonyolan’ dengan Trojan. Kenyataannya adalah banyak strategi serupa telah digunakan dalam peperangan sepanjang sejarah.

Kita menemukan contoh-contoh seperti itu baik dalam sejarah kuno maupun modern. Salah satu contohnya adalah Pengambilan Joppa, yang merupakan peristiwa yang terjadi pada abad ke-15 SM.

Lebih jauh lagi, Vas Mykonos membuktikan keberadaan Kuda Troya setidaknya sejak 675 SM. Mengingat bukti ini, beberapa peneliti modern percaya bahwa Perang Troya mungkin terjadi pada abad kedelapan SM.

Hal ini menjadikan Vas Mykonos sebagai sumber yang hampir kontemporer. Tentu saja, karena tidak adanya bukti yang lebih awal, spekulasi mengenai kuda Troya dalam mitologi Yunani akan terus ada.