Ketika Teori Aristoteles Berpengaruh terhadap Kehidupan Modern

By Hanny Nur Fadhilah, Sabtu, 24 Februari 2024 | 13:00 WIB
Aristoteles, filsuf asal Yunani kuno yang terkenal dalam sejarah dunia. (Public domain)

Alkimia: Gagasan tentang empat elemen merupakan inti dari pengembangan alkimia, yang berupaya mengubah logam dasar menjadi emas.

Para alkemis percaya bahwa dengan mengubah proporsi empat unsur dalam suatu zat. Mereka dapat mengubah sifat-sifatnya dan mengubahnya menjadi zat lain.

Teori empat unsur Aristoteles juga berpengaruh dalam perkembangan kedokteran.

Para dokter percaya bahwa tubuh manusia terdiri dari empat elemen yang seimbang. Kesehatan akan terjaga bila elemen-elemen ini seimbang. Ketidakseimbangan unsur-unsur tersebut dianggap sebagai penyebab banyak penyakit.

Astrologi: Teori empat unsur juga penting dalam perkembangan astrologi, yang berpendapat bahwa pergerakan benda langit mempengaruhi keseimbangan unsur-unsur di alam dan urusan manusia.

Filsafat: Teori Aristoteles tentang empat elemen juga merupakan bagian penting dari sistem filsafatnya yang lebih luas, dan mempunyai dampak yang signifikan terhadap para filsuf kemudian.

Hal ini termasuk kaum Stoa, yang menggunakannya sebagai dasar teori mereka sendiri tentang alam. 

Secara keseluruhan, teori Aristoteles tentang empat unsur materi mempunyai pengaruh yang mendalam dan bertahan lama di berbagai bidang, mulai dari filsafat alam, sains, kedokteran hingga astrologi.

Berpengaruh pada Tradisi Kebijaksanaan

Gagasan tentang empat unsur dapat ditemukan dalam banyak tradisi kebijaksanaan sepanjang sejarah dunia.

Dalam agama Hindu, keempat unsur tersebut disebut sebagai “Mahabhuta”, atau unsur besar. Unsur-unsur ini adalah tanah, air, api, dan udara, dan dianggap sebagai bahan penyusun dunia fisik.

Buddhisme, tradisi Buddhis juga mengakui empat elemen sebagai komponen fundamental dunia fisik.

Dalam ajaran Buddha, keempat unsur tersebut dikaitkan dengan empat sifat fisik bumi (padat), air (kohesi), api (panas), dan udara (gerak). 

Banyak tradisi penduduk asli Amerika juga mengakui konsep empat elemen. Dalam beberapa budaya penduduk asli Amerika, unsur-unsur dianggap sebagai unsur penyusun dunia fisik dan dikaitkan dengan empat arah mata angin.

Secara keseluruhan, gagasan tentang empat elemen dapat ditemukan dalam banyak tradisi kebijaksanaan sepanjang sejarah, dan telah dipandang sebagai konsep mendasar dalam pemahaman tentang alam.