Selidik Baju Besi Legiun Kekaisaran Romawi, Seperti Apa Kualitasnya?

By Tri Wahyu Prasetyo, Senin, 1 April 2024 | 22:00 WIB
Ilustrasi tentara Romawi mengenakan baju zirah mereka yang khas. (Via Roman Empire Times)

Nationalgeographic.co.id–Kekuatan militer Kekaisaran Romawi bukan hanya karena pasukannya yang disiplin dan kecakapan taktis, tetapi juga karena perlengkapan perang mereka yang canggih. 

Perlengkapan militer Romawi, yang terstandardisasi dalam produksi dan penggunaannya, sangat penting bagi keberhasilan militer mereka. Mereka menyebutnya dengan res militaris atau disciplina.

Namun, menurut Christina Athanasiou, seorang penulis sejarah dari Yunani, tidak semua prajurit Romawi memiliki peralatan yang lebih unggul dibandingkan dengan musuh-musuh mereka yang lebih kaya.

“Kebutuhan akan ‘produksi massal’ berskala besar setelah ‘Reformasi Marian’ mungkin telah menyebabkan penurunan kualitas,” kata Christina.

Misalnya, Christina menambahkan, selama perang saudara, “permintaan untuk melengkapi pasukan [jumlah] besar mengorbankan kualitas helm, terkadang membutuhkan perlindungan anyaman tambahan, yang tercermin dari beberapa barang yang dibuat dengan buruk dan diproduksi secara massal yang ditemukan, misalnya, di Cremona dari tahun 69 Masehi.”

Sumber-sumber sejarah menunjukkan bahwa helm-helm pasukan romawi seringkali memiliki kualitas di bawah standar.  Dalam pengepungan Dyrrhachium, Helm pasukan Pompeius mengalami kerusakan signifikan ketika menghadapi serangan pengumban atau pemanah musuh.

Kualitas baju besi pasukan Romawi juga turut mengalami penurunan kualitas ketika teknik produksi massal diadopsi.

Tak ada opsi menguntungkan lainya, jalan pintas ini harus diambil mengingat permintaan yang luar biasa selama perang sipil–semakin meningkat menjelang reformasi yang diprakarsai oleh Marian dan Augustan.

Selain produksi yang cepat, biaya produksi murah juga menjadi pertimbangan selama masa paceklik. Salah satu hal yang paling kentara dari penurunan kualitas baju besi ini adalah ukurannya yang kecil. 

Di sisi lain, dengan ukurannya yang lebih kecil dan tentu saja lebih ringan, akan menguntungkan dalam situasi yang memerlukan mobilisasi cepat pasukan jumlah besar.

Lorica Segmentata

Sisa-sisa dan reka ulang lorica segmentata. (FropFrop CC BY-SA 4.0 )