Etiket yang Harus Diikuti saat Menikmati Indahnya Sakura di Jepang

By Sysilia Tanhati, Jumat, 19 April 2024 | 08:06 WIB
Tradisi menikmati bunga sakura diperkirakan telah ada sejak Periode Nara (710–794). (Bagus Pangestu/Pexels)

Nationalgeographic.co.id—Dari akhir Maret hingga awal Mei, pohon sakura bermekaran di seluruh Jepang. Sakura adalah bunga yang menandakan datangnya musim semi di Negeri Matahari Terbit.

Keindahan bunga sakura ini tidak hanya menarik perhatian warga lokal, tapi juga wisatawan mancanegara. Jutaan turis datang ke Jepang setiap tahun untuk menikmati keindahan bunga sakura yang sedang bermekaran. Termasuk wisatawan dari Indonesia.

Bukan sekadar duduk dan memandangi sakura, wisatawan pun diharapkan untuk mengikuti etiket tertentu. Belakangan warganet dikejutkan dengan tindakan yang dilakukan beberapa wisatawan demi mendapatkan video atau foto bunga sakura berguguran. Mereka mengguncang-guncangkan pohon sakura untuk mendapatkan foto yang diharapkan.

Tentu saja tindakan wisatawan itu membuat geram banyak orang. Apakah mereka tidak tahu etiket saat hanami? Apakah ada hal-hal yang tidak boleh dilakukan saat menikmati bunga sakura?

Hamani, cara menyenangkan untuk menikmati keindahan bunga sakura di Jepang

Mengutip dari laman Japan Guide, “Hanami secara harfiah berarti memandangi bunga, namun biasanya hanya mengacu pada melihat bunga sakura. Memandangi bunga sakura sangatlah mudah. Cukup nikmati intensitas dari banyaknya bunga yang mekar dengan melihat satu pohon atau sekelompok pohon.

Dari kejauhan pepohonan tampak seperti awan yang indah. Sedangkan keindahan bunga tunggal dapat dinikmati dari jarak dekat.

Bunga sakura juga sangat indah jika dipadukan dengan kastel, kuil, atau kuil. Di beberapa tempat, penerangan ditempatkan di sekitar pohon. Sehingga bunga-bunga menyala di malam hari dan menghasilkan pemandangan yang menakjubkan.

Dari akhir Maret hingga awal Mei, pohon sakura bermekaran di seluruh Jepang. Sakura adalah bunga yang menandakan datangnya musim semi di Negeri Matahari Terbit itu. (Artanisen/CC BY-SA 3.0)

Hanami bisa saja hanya berjalan-jalan di taman, tetapi secara tradisional juga melibatkan pesta piknik di bawah pepohonan yang sedang mekar.

Pesta hanami telah diadakan di Jepang selama berabad-abad. Saat ini, acara hanami diadakan di taman umum dan pribadi serta taman di seluruh negeri.

Tempat-tempat bunga sakura yang terkenal bisa jadi sangat ramai. Tentu saja, tempat-tempat piknik terbaik pun diperebutkan ketika bunga sakura mulai bermekaran.