Cara Memotret Lanskap dan Suasana Kota dengan Ponsel iPhone Terlihat Ciamik

By Afkar Aristoteles Mukhaer, Minggu, 12 Mei 2024 | 13:35 WIB
Penentuan komposisi dan memanfaatkan medium refleksi membuat fotografi ponsel bisa terlihat menarik. Pengguna iPhone lebih beruntung karena memiliki banyak fitur seperti Live Photos yang bisa menghadirkan opsi foto untuk menangkap momen. Foto di sebelah kanan adalah contoh memanfaatkan komposisi yang tepat dan Live Photos saat subjek tepat di tengah gambar. (Habibullah Yusyaf)

Nationalgeographic.co.id - Supaya menghasilkan foto yang bagus, tidak selalu harus menggunakan kamera. Fitur kamera dengan ponsel pada iPhone cocok untuk memotret lanskap dan kawasan perkotaan.

Saat berkembangnya media sosial, ada banyak pemengaruh yang mengajarkan tips berfotografi menggunakan ponsel. Fotografer Habibullah Yusyaf adalah salah satunya. Pria yang biasa dipanggil Habib kerap membagikan tips fotografi yang menarik menggunakan iPhone.

Kali ini, Habib membagikan pengetahuannya dalam lokakarya iBoxgraphy 2024 bertajuk "Mobile Landscape and Street Photography Sabtu, 11 Mei 2024 di iBox Central Park Mall, Jakarta. Lokakarya ini merupakan bagian dari kompetisi iBoxgraphy Grant 2024 bertema "Connection of Life" yang berlangsung hingga 21 Juni 2024.

Setelah lokakarya, para peserta yang hadir mempraktikkan apa yang sudah diajarkan oleh Habib. Para peserta berkeliling di sekitar halaman terbuka Central Park Mall untuk mengambil gambar berdasarkan kreativitas mereka dari pelajaran yang disampaikan.

Tips Jitu Memotret dengan Ponsel

Menurut Habib, fotografi ponsel punya banyak keuntungan. Karena ukurannya yang kecil, ketika memotret di ruang tertentu, lebih mudah dilakukan tanpa perizinan. Kamera DSLR atau mirrorless sering dianggap sebagai perangkat mengambil gambar besar. Banyak tempat yang melarang penggunaan kamera DSLR, mirrorless, atau kamera poket, kecuali dengan izin pemilik ruang.

"Di mal enggak boleh motret sembarangan," kata Habib. "Biasanya ada satpam yang menegur atau bertanya sudah mengurus perizinannya atau belum". Orang lain pun tidak merasa terintimidasi ketika dipotret dengan kamera ponsel.

Selain itu, fotografi ponsel unggul dalam kecepatan kesiagaan fotografer untuk mengambil momen. Misalnya, ketika Anda berjumpa dengan kucing yang menarik untuk difoto. Anda dapat mengambil gambarnya tanpa harus memakan waktu mengambil kamera dari tas.

"Kalau kelamaan, kucingnya bisa kabur--enggak bisa difoto jadinya. Kalau ponsel kan simpel: cukup keluar dari saku, terus tinggal deketin ke kucingnya," tutur Habib.

iPhone dapat memenuhi kebutuhan menangkap momen. Habib menerangkan, pengguna iPhone bisa memanfaatkan fitur "use volume up for burst" pada pengaturan kamera. Fitur ini seperti continues shutter pada kamera.

Baca Juga: Momen Antariksa Memukau di Mars, Gerhana Matahari oleh Phobos

"Sekali pencet volume atas, kamera iPhone akan menangkap banyak gambar," terang Habib. "Anda tinggal gunakan salah satu gambar yang pas yang sudah ada di galeri."

Pelbagai kemudahan ini mengharuskan fotografer pengguna ponsel harus jeli menentukan gambar dengan sudut yang berbeda. Alih-alih menangkap gambar seperti foto dokumentasi, ponsel bisa memotret lanskap dan kawasan perkotaan dengan ciamik.

Para pengguna iPhone memotret di Central Park Mall, Jakarta setelah diberi pengetahuan dari lokakarya untuk menghasilkan foto lanskap dan street yang bagus. Lokakarya ini adalah bagian dari kegiatan iBoxgraphy 2024. (Muhammad Aris/National Geographic Indonesia)

Anda bisa memanfaatkan komposisi gambar secara kreatif. Kamera ponsel hari ini telah dilengkapi dengan rule of third, sehingga fotografer ponsel menentukan posisi objek. Anda bisa menentukan posisi objek di sisi kiri, tengah, kanan, atau menciptakan batasan gambar.

Agar tidak bosan, cobalah untuk menggunakan komposisi lainnya. Menggunakan refleksi atau pantulan seperti pada genangan air, kaca, atau benda yang menghasilkan bayangan dapat menghasilkan perspektif gambar menarik.

Komposisi C-shape dan V-shape juga menarik untuk digunakan untuk memotret lanskap. Carilah benda yang melengkung dan posisikan lengkungan tersebut di pinggir gambar untuk menghasilkan komposisi C-shape

V-shape lebih sederhana lagi. Anda cukup memanfaatkan garis lurus pada objek gambar. Sesuaikan titik paling rendah dari huruf "V" pada titik bawah tengah gambar.

Manfaatkan pula celah pada benda tertentu seperti pintu terbuka dan lubang. Ambil gambar dengan subjek foto di dalam lubang atau pintu terbuka. Komposisi ini disebut framing, yakni memanfaatkan lanskap berbingkai dengan subjek gambar yang ingin ditonjolkan.

Kecanggihan Fotografi Ponsel iPhone Lainnya

iPhone punya beragam fitur canggih untuk fotografi ponsel. Lensa kamera iPhone bisa mencapai 24 megapiksel, sehingga gambarnya dapat disunting secara detail.

Lebih dari itu, Habib menjelaskan bahwa iPhone punya fitur ProRaw Max Up to 48 MP. "Sistemnya secara otomatis menaikkan kualitas gambar hingga 48 megapiksel," urainya. "Default-nya itu 24 megapiksel, lalu nyalakan fitur ProRaw. Ini sangat berpengaruh untuk editing foto."

Baca Juga: Foto-Foto Langka Ratu Elizabeth II dari Arsip National Geographic

Untuk mempercantik gambar, iPhone punya fitur Photographic Styles. Fitur ini serupa filter pada kamera. Pengguna bisa menggunakan fitur ini saat hendak memotret, alih-alih saat penyuntingan. Habib sendiri lebih sering menggunakan style "Reach Contrast".

Contoh penggunaan Live Photos pada iPhone untuk memotret long exposure foto lanskap pantai berombak. Fitur canggih ini bisa membuat fotografi ponsel tidak kalah bagus dari kamera biasa. (Habibullah Yusyaf)

"Style ini lebih punya dimensi. Jadi subjek yang di depan atau yang mau ditonjolkan, tapi lebih dekat ke kamera, bisa lebih punya dimensi daripada yang [latar] belakang," kukuh Habib.

Fitur kamera iPhone yang paling dijagokan Habib adalah Live Photos. Fitur canggih ini sangat bermanfaat bagi fotografer ponsel untuk mendapatkan momen yang sedikit terlewat saat memotret. Live Photos akan menangkap 1,5 detik sebelum dan sesudah gambar di ambil.

Nyalakan fitur ini. Ketika sudah memotret, bukalah galeri. Di antara banyak opsi gambar pada foto, pilihlah yang terbaik sesuai momen yang diharapkan. 

Live Photos juga bermanfaat untuk mengambil gambar long exposure pada lanskap bergerak seperti ombak laut atau lalu lintas ramai. Setelah memotret, buka foto yang ada di galeri Anda. Ubah opsi Live Photos menjadi "Long Exposure".

Perlu diingat, ketika hendak memotret, fotografer harus mempersiapkan konsep dan rasa kreativitas. "Tidak ada foto yang tidak bagus," kata Habib.