Mungkinkah Megalodon Masih Hidup dan 'Bersembunyi' di Palung Mariana?

By Ade S, Jumat, 17 Mei 2024 | 14:03 WIB
Karya artistik seekor megalodon mengejar dua paus Eobalaenoptera. Benarkah megalodon masih bersembunyi di Palung Mariana? Cari tahu fakta dan bukti ilmiah di balik rumor hiu raksasa ini masih hidup di artikel ini! (Karen Carr)

Mengapa Megalodon Tidak Mungkin Masih Hidup?

Jack Cooper, seorang mahasiswa doktoral di Swansea University, Inggris, yang tergabung dalam Pimiento Research Group (kelompok peneliti keanekaragaman laut purba), membantah rumor tersebut.

Cooper sudah bertahun-tahun mempelajari megalodon dan menyimpulkan hiu raksasa ini sudah punah.

"Hipotesis megalodon masih hidup di wilayah laut yang belum dipetakan adalah omong kosong belaka. Tidak ada bukti kredibel yang mendukungnya," kata Cooper melalui surel kepada Live Science.

Memang, sebagian besar laut belum diteliti, namun menurut Cooper ada beberapa alasan mengapa megalodon tidak mungkin bersembunyi di lautan kita. Pertama, rantai makanan akan sangat berbeda jika megalodon masih ada.

"Megalodon bukan hanya hiu pantai berukuran besar yang pasti sudah terlihat sekarang, tetapi juga predator puncak yang berada di peringkat lebih tinggi dalam jaring makanan dibandingkan predator laut lainnya. Oleh karena itu, hiu ini akan sangat memengaruhi ekosistem laut," jelas Cooper.

"Kepunahannya berdampak besar. Paus, salah satu mangsa utama mereka, menjadi semakin besar setelah megalodon punah karena tidak ada lagi pemangsa. Beberapa mamalia laut terbesar saat ini, seperti paus biru, baru berevolusi setelah megalodon punah. Singkatnya, jaring makanan modern terbentuk sebagian karena megalodon tidak ada lagi," imbuh Cooper.

Kondisi Palung Mariana Tidak Mendukung Kehidupan Megalodon

Para ilmuwan masih mempelajari beberapa wilayah laut paling misterius dan belum terpetakan, terutama di tempat terdalam seperti Palung Mariana, yang membentang 10.935 meter di bawah permukaan laut.

Meskipun menarik untuk membayangkan hiu raksasa hidup di kedalaman, Cooper menyatakan bahwa makhluk raksasa itu tidak akan bisa bertahan di lingkungan yang tidak ramah tersebut.

"Laut dalam sama sekali tidak cocok sebagai habitat predator besar seperti itu," kata Cooper. "Kami sering menemukan hiu laut dalam, tetapi tidak ada yang mendekati ukuran 20 meter. Sebagai pemangsa hewan besar, hiu kecil tidak akan menjadi sumber makanan yang baik. Palung Mariana sebagian besar berisi kehidupan mikroskopis yang bahkan tidak bisa memberi makan seekor megalodon, apalagi populasi tersembunyi."

Baca Juga: Dunia Hewan: Spesies Apa yang Memiliki Gigitan Terkuat di Dunia?