Sejarah Dunia: Mengapa Hindu Bali Bisa Berbeda dengan Hindu India?

By Utomo Priyambodo, Kamis, 16 Mei 2024 | 07:00 WIB
Sangat menarik bagaimana sejarah dunia mencatat proses munculnya agama Hindu Bali dan bahkan bisa berbeda dengan Hindu India sebagai asalnya. (Antonia/Wikimedia Commons)

Dalam sejarah dunia, kemunculan Hindu Bali tercatat terjadi belakangan, jauh berabad-abad sebelum Hindu India. (PxHere)

Festival

Sebagian besar festival di India didasarkan pada praktik Weda dan Epik serta nyanyian mantra, sementara sebagian besar tradisi Bali berasal dari induksi spiritual asli agama Hindu dan bukan produk pembacaan dan pemahaman kontemporer.

Perayaan Nyepi atau ‘Hari Sunyi’ setara dengan perayaan Diwali di India. Hal ini dirayakan secara luas oleh seluruh umat Hindu Bali dan terdiri dari tidak berbicara, berpuasa dan bermeditasi selama sehari penuh yang berpuncak pada perayaan tahun baru.

Nyepi, hari untuk refleksi dan pemahaman diri, tanpa segala bentuk hiburan, tenggelam dalam kegelapan.

Pura

Pura Bali merupakan bagian integral dari komunitas Hindu Indonesia dan juga rumah tangga. Setiap desa memiliki pura sendiri yang disebut Pura Desa yang berarti ‘pura desa’. Rumah-rumah di Bali bernuansa terbuka, berpusat pada alam dan masing-masing punya sebuah pura.

Ruang-ruang tertentu dikaitkan dengan bangunan pura di Bali. Bangunan-bangunan tersebut merupakan struktur pilar yang diukir dengan rumit namun tetap sederhana dan damai.

Pura-pura di India, sebaliknya, bersifat keras, dengan patung dewa tertanam, sebagian besar berpusat pada ritual dan dapat muncul di mana saja. Pura di Bali sepi dan sebagian besar tidak terdapat patung dewa.

Persembahan

Masyarakat Hindu Bali percaya pada persembahan apapun yang mereka mampu atau sukai kepada dewa dan dewi. Mereka mempersembahkan banyak benda, mulai dari bunga, dupa, uang, beras, hingga rokok, alkohol, cokelat yang mereka disimpan di depan rumah, toko, jalan untuk dewa mereka demi mendapat kemakmuran.

Sementara bagi masyarakat Hindu India, persembahan utama kepada dewa mereka meliputi buah-buahan, biji-bijian, bunga, dedaunan, dan kadang juga alkohol dalam beberapa kasus yang jarang terjadi.

Jadi, Hindu Bali dan Hindu India bisa berbeda karena memiliki ideologi yang berbeda dan akulturasi dengan budaya dari lingkungan setempat yang tentunya juga berbeda-beda. Sejarah dunia mencatat proses penyebaran agama Hindu Bali dan Hindu India terjadi dalam rentang periode yang jauh berbeda sehingga semangat zamannya pun beda.