Nationalgeographic.co.id—Menara Eiffel adalah simbol utama Kota Paris, menjulang tinggi di atas kota dengan struktur kisi khasnya yang melengkung ke atas. Pernah menjadi bangunan tertinggi di dunia, Menara Eiffel menjadi simbol kecerdasan dan modernitas selama abad ke-20.
Sejak dibangun, menara ini telah menjadi ikon Paris yang tak ada duanya dan bersejarah. “Menara ikonik ini telah menarik jutaan wisatawan setiap tahun,” tulis Elizabeth Berry di laman The Collector.
Menara Eiffel juga dapat dilihat dari sebagian besar kota Paris, menjadikannya lambang penting bagi orang-orang yang tinggal di sana. Mari kita lihat beberapa fakta paling menarik dan tidak biasa tentang Menara Eiffel untuk merayakan keajaiban teknik arsitektur ini.
Dirancang oleh Gustave Eiffel
Menara Eiffel dirancang oleh insinyur terhormat Gustave Eiffel. Ia mengelola bengkel yang sibuk di Levallois Perret, dekat Paris. Perusahaan tekniknya mengkhususkan diri dalam rangka logam. “Banyak di antaranya menampilkan kisi-kisi logam yang sama seperti yang terlihat di Menara Eiffel,” tambah Berry.
Beberapa konstruksinya yang paling terkenal termasuk Jembatan Porto di Portugal, Jembatan Garabit di Prancis, dan rangka logam untuk Patung Liberty.
Eiffel memenangkan kompetisi terbuka untuk mendesain Menara Eiffel. Menara tersebut menjadi puncak kejayaan selama Pameran Dunia Paris tahun 1889.
Baca Juga: Sejarah Menara Eiffel: dari Kontroversi hingga Mendulang Ketenaran
Butuh waktu 22 Bulan untuk menyelesaikan Menara Eiffel
Pembangunan Menara Eiffel memakan waktu sekitar 22 bulan untuk menyelesaikannya. “Suatu prestasi yang luar biasa untuk masa ketika para pekerja memiliki jauh lebih sedikit mesin dan peralatan,” ungkap Berry.
Ajaibnya, mengingat betapa tingginya pekerja harus memanjat, tidak ada yang tewas atau terluka selama pembangunan menara.
Menara Eiffel terbuat dari besi
Gustave Eiffel memiliki reputasi untuk memproduksi monumen besi yang dapat bertahan dalam segala kondisi cuaca. Termasuk Menara Eiffel.
Ia menggunakan jenis besi tertentu untuk menara yang disebut 'Puddle Iron', yang berasal dari Pompey Forges di Prancis Timur. Nama besi ini berasal dari proses pemurnian atau ‘penguapan’ yang dilalui logam. Pemurnian itu menghilangkan kelebihan karbon setelah mencairkan bijih.
Gustave berpendapat bahwa jenis besi ini adalah bahan bangunan paling kuat di dunia.
Seberat kereta barang
Mungkin tidak mengherankan, berat menara Paris ini sangat tinggi, hampir sama dengan berat seluruh kereta barang. Secara total, perkiraan menunjukkan beratnya sekitar 10.100 ton. Kerangka logamnya sendiri beratnya sekitar 7.300 ton. Sedangkan lapisan cat pelindung tebal di permukaannya adalah 60 ton!
Robert Delaunay menciptakan lukisan Menara Eiffel yang tak terhitung banyaknya
Seniman beraliran Kubisme dan Ophis, Robert Delaunay, menghabiskan sebagian besar hidupnya di Paris. Ia melukis Menara Eiffel yang tak terhitung banyaknya.
Bagi Delaunay dan orang-orang sezamannya, Menara Eiffel merupakan puncak pencapaian dalam masyarakat. Karya-karyanya yang bertema menara tersebut mencakup beberapa tahun dan gaya, dimulai dengan Kubisme dan kemudian kembali melukis menara tersebut dengan gaya Orphist.
Menara Eiffel memiliki tiga lantai
Menara Eiffel memiliki total tiga lantai, yang semuanya terbuka untuk pengunjung. Pengunjung dapat mengakses dua lantai pertama melalui tangga dan lift. Sementara mereka harus menaiki tangga untuk mencapai tingkat atas atau puncak.
Dua lantai pertama memiliki restoran dan kafe, sementara di setiap lantai terdapat dek observasi untuk melihat kota Paris dari atas.
Kapasitas pengunjungnya terbatas
Menara Eiffel mungkin merupakan monumen yang berat, tetapi kapasitas pengunjungnya terbatas, yakni 5.000 orang. Jumlah pengunjung dibagi ke dalam beberapa tingkat karena bentuk menara yang meruncing.
Tingkat pertama dan terbesar dapat menahan beban 3.000 orang. Tingkat kedua lebih sempit dan dapat menampung sekitar 1.600 orang. Sedangkan tingkat atas yang jauh lebih kecil hanya dapat menampung 400 orang.
Menara Eiffel harus dicat ulang setiap 7 tahun
Berdasarkan instruksi ketat Gustave Eiffel, Menara Eiffel harus dicat ulang dengan lapisan cat pelindung yang tebal setiap 7 tahun. Tujuannya adalah untuk melindungi besi dari efek korosif cuaca.
Pemerintah Paris telah mematuhi ketentuan ini selama seabad terakhir. Hal ini merupakan salah satu alasan mengapa menara tersebut masih tampak dalam kondisi yang sangat baik hingga saat ini.
Selama bertahun-tahun, menara tersebut dicat dengan berbagai warna. Mulai dari warna asli cokelat kemerahan hingga kuning cerah.
Pada tahun 1968, warna cat campuran khusus yang disebut “Eiffel Tower Brown” diadopsi oleh Prancis. Campuran tersebut masih digunakan hingga saat ini.
Seniman melakukan protes mengenai Menara Eiffel
Warga Paris tidak menerima menara ini pada masanya. Faktanya, sekelompok 300 seniman dan akademisi melakukan protes marah yang menuntut agar menara itu segera dirobohkan. Mereka mengatakan, “Menara Eiffel yang tidak berguna dan mengerikan.”
Seniman dan akademisi yang marah itu menyamakan Menara Eiffel dengan “cerobong asap pabrik hitam raksasa.”
Dulunya Menara Eiffel merupakan bangunan tertinggi di dunia
Menara Eiffel merupakan bagian dari ‘perlombaan menuju langit’ pada akhir abad ke-19. Dan berhasil memecahkan rekor sebagai bangunan tertinggi di dunia pada tahun 1889, dengan ketinggian 986 kaki atau 300 meter.
Namun, menara ini hanya bertahan di posisi puncak selama empat dekade. Setelah itu baik Chrysler Building, diikuti oleh Empire State Building mencetak rekor baru.
Replika Menara Eiffel yang lebih kecil ada di seluruh dunia
Menara ini sangat terkenal saat ini sehingga serangkaian replika menara kecil dengan desain yang sama ada di kota-kota di seluruh dunia. Ini termasuk Las Vegas, Tokyo, Brasil, Riga, dan Sydney.
Pada tahun 2024, Menara Eiffel diberi warna cat emas bertepatan dengan Olimpiade Paris. Pekerjaan pengecatan ulang ini tersebut menjadi salah satu perombakan menara yang paling ekstensif dalam 130 tahun.