Mengapa Air di Danau Tidak Langsung Terserap ke dalam Tanah?

By Utomo Priyambodo, Minggu, 6 Oktober 2024 | 08:00 WIB
Danau Kelimutu di Indonesia. Mengapa air dalam danau tidak terserap ke dalam tanah yang ada di bawah atau sekelilingnya? (LukeTriton/Wikimedia Commons)

Namun berkat fenomena biogeokimia yang dikenal sebagai siklus air, air yang hilang akibat penguapan secara teoritis dapat diisi ulang oleh presipitasi.

Secara teoritis, itulah kata kuncinya. Sebuah studi yang diterbitkan pada bulan Mei 2023 mengungkapkan bahwa lebih dari separuh danau besar di dunia (termasuk danau alami dan danau buatan) mengering.

Menurut para peneliti, 56 persen dari penurunan tersebut disebabkan oleh konsumsi manusia dan pemanasan iklim, yang terakhir meningkatkan jumlah air yang hilang akibat penguapan.

Jadi, meskipun danau mungkin tidak akan terkuras habis secara sembarangan, dengan sekitar 2 miliar orang di seluruh dunia yang tinggal di dekatnya, mungkin ada baiknya untuk mengawasinya.

Semua artikel "penjelasan" dikonfirmasi oleh pemeriksa fakta sebagai kebenaran pada saat diterbitkan. Teks, gambar, dan tautan dapat diedit, dihapus, atau ditambahkan di kemudian hari untuk menjaga informasi tetap terkini.