Saat Sains Membongkar Misteri Danau-danau Paling 'Menyeramkan' di Dunia

By Sysilia Tanhati, Jumat, 11 Oktober 2024 | 14:00 WIB
Ada banyak danau menyeramkan di dunia. Mulai dari danau yang merenggut ratusan nyawa hingga danau yang bisa mengubah makhluk hidup jadi mumi. (Sergey Pesterev / Wikimedia Commons)

Nationalgeographic.co.id—Ada banyak danau-danau menyeramkan di dunia. Mulai dari danau yang merenggut ratusan nyawa hingga danau yang membuat makhluk-makhluk yang jatuh ke dalamnya menjadi mumi.

Sebenarnya, apa yang tersembunyi di bawah dasar danau yang dalam dan gelap? "Danau menyimpan hal-hal yang tidak dimiliki sungai dan badan air lainnya," jelas Geo Rutherford, penulis buku Spooky Lakes.

Menurut Rutherford, danau itu seperti tempat penyimpanan sejarah. Anda mungkin akan menemukan bangkai kapal dan bahkan mayat yang terawetkan dalam waktu yang sangat lama.

Alih-alih berburu monster danau, Rutherford menjelajahi danau yang dihantui oleh bahan kimia beracun, keanehan geologis, atau mayat yang terawetkan.

Berikut adalah danau-danau paling "menyeramkan" di dunia menurut Rutherford.

Danau Baikal, Siberia, Rusia

Danau favorit Rutherford sepanjang masa adalah Danau Baikal. Baikal benar-benar merupakan danau teraneh di planet ini.

Danau Baikal adalah danau tertua di dunia dan danau air tawar terdalam di dunia. "Saya bicara tentang sebuah danau yang kedalamannya lebih dari 1,6 km pada titik terendahnya," kata Rutherford.

Danau ini jauh lebih dalam daripada danau lainnya. Bahkan, danau ini menjadi sedalam itu seiring dengan berjalannya waktu. Padahal, umumnya danau cenderung menjadi lebih dangkal seiring berjalannya waktu.

Ada lebih dari 300 sungai yang mengalir ke Danau Baikal, namun danau ini belum tenggelam di bawah sedimen yang terbentuknya sendiri. Hal itu terjadi karena danau ini berada di lembah retakan yang sedang terbelah.

Semua sedimen itu tersedot ke dalam Bumi itu sendiri. Dasar lembah retakan yang sebenarnya yang berisi danau ini berpotensi menjadi salah satu yang terdalam di dunia.

Baca Juga: Mengapa Air di Danau Tidak Langsung Terserap ke dalam Tanah?