Sobek, Dewa Buaya Mesir Kuno yang Ciptakan Sungai Nil dari Keringatnya

By Sysilia Tanhati, Rabu, 16 Oktober 2024 | 16:00 WIB
Sobek merupakan dewa buaya Mesir kuno yang melambangkan kekuatan dan kekuasaan. Menurut mitos, Sungai Nil tercipta dari air mata Dewa Sobek. (Hedwig Storch)

Sobek menjamin kesuburan tanah di Mesir kuno

Sudah diketahui umum bahwa orang Mesir kuno memiliki sejumlah mitos penciptaan, dan beberapa di antaranya melibatkan Sobek.

Salah satu mitos menyatakan bahwa dewa buaya menciptakan dunia dan Sungai Nil terbentuk dari keringatnya. Keterkaitan Sobek dengan Sungai Nil juga berarti bahwa ia dianggap sebagai dewa kesuburan.

Sang dewa bertanggung jawab untuk memastikan kesuburan tanah di Mesir kuno. Dalam mitos lain, Sobek menciptakan dunia dengan bertelur di tepi perairan Nun.

Sisi gelap Sobek

Namun, karena Sobek digambarkan sebagai buaya, ia juga diyakini memiliki aspek yang lebih gelap dan lebih kejam.

Dalam beberapa mitos, Sobek dianggap sebagai sekutu dewa Set selama konfliknya dengan Horus. Ketika Set dikalahkan, para pendukungnya mengubah diri mereka menjadi buaya untuk melarikan diri dari Horus yang menang.

Namun, sifat Sobek yang ganas tidak sepenuhnya ditakuti oleh orang Mesir kuno, tetapi dipuja oleh mereka. Misalnya, ia dianggap sebagai pelindung tentara. Selain itu, ia dianggap sebagai simbol kekuatan firaun dan dipanggil untuk melindungi orang mati di Dunia Bawah.

Sobek memberikan perlindungan terhadap bahaya Sungai Nil

Orang Mesir kuno juga mencari perlindungan Sobek terhadap bahaya Sungai Nil, khususnya buaya. Oleh karena itu, wajar saja jika pusat pemujaan dewa ini didirikan di daerah yang dipenuhi buaya.

Pusat pemujaan Sobek yang paling terkenal adalah di Kom Ombo. Di sana terdapat sebuah kuil yang didedikasikan untuk Sobek dan Horus. Meskipun kedua dewa tersebut dikatakan sebagai musuh dalam satu mitos, kepercayaan lain menyatakan bahwa Sobek merupakan aspek dari Horus.

Baca Juga: Bukan Sekadar Makam, Menguak Rahasia Pembangunan Piramida Mesir Kuno