Tidak hanya itu, angka tadi juga menunjukkan bahwa plastik sekali pakai masih menjadi pilihan bagi para pedagang yang menjajakan dagangannya di kawasan Car Free Day. Ironinya, plastik-plastik ini banyak kami temukan berakhir di dalam mulut lubang saluran air. Bayangkan, apa yang akan terjadi bila saluran air ini kemudian tertutup oleh plastik-plastik tadi, sementara musim hujan sudah datang. Tentu banjir dan air yang menggenangi jalanan tidak terhindarkan pada akhirnya.
Bila ini terjadi, masyarakat biasanya akan menyalahkan banyak pihak. Padahal, perilaku membuang sampah sembarang tadi juga menjadi salah satu penyebab munculnya permasalahan genangan air.
Selesai mengumpulkan sampah, menimbang, dan memasukannya ke bank sampah, kami melanjutkan perjalanan menuju Rase FM yang terletak di Jalan Dr. Setiabudi, Cipaganti, Bandung. Tujuannya? Masih sama, untuk menyerukan gerakan #SayaPilihBumi.
#BumiAtauPlastik #SayaPilihBumi