Nationalgeographic.co.id – Kopi merupakan minuman yang cukup ‘kuat’. Apakah diminum pagi atau sore hari, kopi dapat membuat Anda ingin buang air besar.
Sebuah studi yang dipresentasikan pada Digestive Disease Week menemukan bahwa hal itu tidak berkaitan dengan kandungan kafein seperti yang dinyatakan penelitian sebelumnya.
Keinginan untuk buang air besar setelah menenggak kopi kemungkinan terkait dengan perubahan mikrobioma dan peningkatan pergerakan usus.
Baca Juga: Jangan Dibuang, Biji Nangka Ternyata Memiliki Manfaat untuk Kesehatan
Untuk mendapatkan hasil ini, para ilmuwan memberikan kopi berkafein dan yang tidak kepada tikus selama tiga hari berturut-turut. Hasilnya menunjukkan, selama periode tersebut, usus kecil milik tikus tetap menunjukkan kontraksi, terlepas tingkat kandungan kafeinnya.
Peneliti menduga, mikrobioma usus mungkin berperan dalam hal tersebut–bagaimana kopi memengaruhi bakteri-bakteri di usus. Untuk memastikannya, mereka kemudian mencampurkan kotoran tikus dan kopi dalam cawan petri dan melihat bahwa jumlah bakteri berkurang.
Yang menarik, para peneliti menemukan bahwa semakin tinggi jumlah kopi di cawan petri (dengan atau tanpa kafein), semakin sedikit mikrob yang ada. Selain itu, dalam tiga hari, jumlah bakteri di kotoran tikus juga menurun.
Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah kopi menghilangkan bakteri yang baik atau buruk. Namun, bagaimana pun juga, temuan ini menunjukkan bahwa alasan kopi membuat kita ingin buang air besar kemungkinan karena ada perubahan mikrobioma usus.
Baca Juga: Ingin Menjadi Vegetarian? Berikut Lima langkah Awal yang Bisa Dilakukan
Lalu, apa artinya ini bagi kita? Menurut para ahli, idealnya kita buang air besar 1-3 kali dalam sehari dan sangat baik jika makanan yang dikonsumsi benar-benar merangsang gerakan usus.
Vincent Pedre, spesialis kesehatan usus mengatakan, jika gerakan usus sangat sedikit dan merasa sakit ketika ingin buang air besar, maka artinya Anda mengalami sembelit. Dan kopi mungkin bisa digunakan untuk merangsang gerakan usus sehingga dapat buang air besar dengan normal.
Meski begitu, masih perlu studi lebih lanjut untuk mengetahui apakah kopi bisa menjadi pilihan tepat untuk mengatasi sembelit.
Source | : | mindbodygreen.com |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR