Nationalgeographic.co.id—Konduktif atau konduksi merupakan seperangkat sifat fisika yang bisa menghantarkan listrik melalui suatu material, seperti tembaga dan air. Tapi bagaimana jika di luar angkasa sana, ternyata terdapat materi yang memiliki kemampuan superkonduksi?
Para ilmuwan telah menemukan bahan superkonduktor dari luar angkasa untuk pertama kalinya dari butiran di dalam 2 meteorit berbeda yang jatuh di bumi. Dari penemuan menunjukkan, bahwa meteorit bukan hanya sekedar dari sampah antariksa yang terjatuh dari langit.
Penyelidikan baru-baru ini menemukan bahwa kedua meteorit tersebut mengandung protein ekstraterestrial, mineral yang belum pernah diketahui, dan bahan material yang lebih tua dari tata surya.
“Bahan superkonduktor yang terbentuk secara alami ini tidak biasa, tapi mereka sangat signifikan karena bahan ini dapat menjadi superkonduktor di lingkungan luar angkasa,” kata James Wampler, fisikawan dan nanosains dari University of California San Diego yang menjadi penulis utama penemuan ini.
Baca Juga: Fakta yang Perlu Anda Tahu Seputar Jatuhnya Meteorit di Lampung Tengah
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Afkar Aristoteles Mukhaer |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR