Nationalgeographic.co.id—Star Wars telah menginspirasi ilmuwan dan insinyur sungguhan untuk menjelajahi antariksa. Melalui temuan planet bernama Jakku atau melesat cepat dengan Millennium Falcon pada kecepatan cahayanya. Tak heran bila kekuatan budaya pop dapat membantu kita untuk memahami konsep STEAM (science, technology, engineering, art, and math).
Film waralaba dengan latar galaksi nan jauh di sana itu bahkan telah menyemangati anak-anak untuk belajar sains. Mereka bisa tahu bahwa suku Ewok pada Return of The Jedi berbahasa Tibet dan Nepal.
Theresa Hegedus dari Randolph-Macon Academy di Front Royal, Virginia mengatakan bahwa film dapat mendorong orang tua atau para pendidik untuk membantu belajar anak yang efektif dan lebih dalam. "Mereka sudah ketagihan," kata Hegedus yang juga seorang dekan kepada National Geographic. "Jadi cobalah untuk memanfaatkan pengalaman imersif itu sebagai jalan untuk memotivasi dan merangsang pemikiran anak-anak."
Lihat saja acara Galactic Builders, betapa menariknya Matt Denton mengajarkan kita bagaimana mekanik BB-8 bergerak. Atau anak-anak yang belajar tentang animatronik yang terinspirasi dari teknik R2-D2 dan X-wings. Mereka juga memoles sejarah perjalanan luar angkasa dan membuat pesawat kertas atau Imperial Walker mereka sendiri.
Baca Juga: Ratusan Laba-laba Pemburu Menyerbu Kamar Seorang Anak di Australia
Source | : | CNN,National Geographic |
Penulis | : | Fikri Muhammad |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR