Nationalgeographic.co.id—Ikan kakap dan kerapu merupakan jenis hewan laut sering masyarakat Indonesia konsumsi. Seperti ayam, ikan-ikan ini tampaknya tidak pernah habis karena setiap hari selalu dijual di pasar dan terhidang di meja makan orang Indonesia.
Namun sebuah studi terbaru mengkhawatirkan keberlangsungan ikan-ikan itu di Laut Jawa-Selat Makassar. Studi baru itu mengusulkan pembentukan kawasan perlindungan laut (Marine Protected Area/MPA) di wilayah Laut Jawa-Selat Makassar untuk mencegah penangkapan ikan kakap dan kerapu di wilayah tersebut.
Para peneliti dalam studi ini menemukan bahwa sebagian besar spesies ikan kakap dan kerapu yang secara komersial ditangkap di perairan dangkal itu adalah ikan-ikan muda. Penangkapan ugal-ugalan ini mereka anggap akan membahayakan keberlanjutan populasi spesies dan perikanan kakap dan kerapu yang memiliki nilai sekitar 500 juta dolar AS.
Source | : | Mongabay.com |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR