Dua satelit eksperimen diluncurkan untuk mengidentifikasi tanda-tanda peringatan natural akan adanya gempa dan akan memprediksi terjadinya gempa.
Kedua satelit bernama TwinSat tersebut akan mendeteksi gelombang elektromagnetik di atmosfer. Gelombang ini muncul karena adanya tekanan di Bumi yang mengubah daya tarik bumi. Artinya, dalam waktu dekat akan terjadi getaran. Gelombang seperti ini terdeteksi beberapa hari sebelum gempa di Haiti tahun lalu. Meskipun demikian, gelombang baru dianalisis kemudian.
Para ilmuwan yakin kalau mereka bisa mengetahui gelombang elektromagnetik yang tepat, mereka bisa menggunakannya untuk memprediksi lokasi dan waktu gempa.
Kedua satelit TwinSat memonitor zona aktivitas seismik, seperti Islandia dan bagian timur Rusia. Jika satelit ini berfungsi, jumlah satelit bisa ditambah untuk memonitor seluruh Bumi.
Satelit TwinSat tersebut yang merupakan hasil kerja sama para peneliti dari Inggris dan Rusia akan mengorbit dengan jarak beberapa ratus mil antarkeduanya. Satu satelit seukuran televisi tabung sedangkan lainnya sebesar kotak sepatu. Kedua satelit akan diluncurkan 2015. (Sumber: Popsci)
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Orfisme, Kepercayaan Yunani Kuno yang Didasarkan pada Mitos Orpehus
KOMENTAR