Panda berusia 14 tahun bernama Mei Xiang berhasil melahirkan di National Zoo, Washington DC, Amerika Serikat, Minggu (16/9). Mei Xiang yang merupakan panda pinjaman China pada AS melakukan persalinan pada pukul 10.46 malam waktu setempat.
Dennin Kelly sebagai Direktur dari The Smithsonian National Zoo menyatakan, "Kami memiliki panda untuk penelitian, kini kami memiliki bayinya. Akan lebih banyak lagi yang bisa dipelajari," ujarnya, Senin (17/9).
Mei Xiang, induk yang tadinya diperkirakan sulit hamil, berhasil memiliki bayi setelah dilakukan pembuahan buatan oleh ahli biologi, Pierre Comizzoli. Dikatakan Comizzoli, panda memiliki musim kawin yang sangat pendek. Untungnya, ia dan tim memiliki teknik yang bisa menentukan kapan saatnya ovulasi bagi panda betina.
"Tadinya kami tidak terlalu berharap karena masalah Mei Xiang pada beberapa tahun belakangan. Tapi alam sangatlah luar biasa," ujar Comizzoli.
Sejak beberapa pekan sebelum kelahiran, staf kebun binatang dan relawan tak hentinya memantau kondisi Mei Xiang. Menggunakan kamera selama 24 jam, mereka menanti kemungkinan persalinan.
Akhirnya pada Minggu malam, Mei Xiang melahirkan. Dengan segera, si induk membuai bayinya. Bayi tersebut digambarkan dalam kondisi "tak berbulu, berat sekitar 2 kilogram, berwarna pink, bergoyang, dan bersuara."
Pasca melahirkan, panda tidak makan dan minum. Seperi layaknya ibu yang baik, Mei Xiang juga akan terbangun tiap kali sang bayi menangis dan berusaha membuainya dalam kehangatan dan kasih sayang. Seiring berjalannya hari, sang induk akan menjauhi bayinya.
Publik di AS diperkirakan baru bisa melihat bayi tersebut pada 2013. "Masih dalam hitungan bulan sebelum (bayi) itu melepaskan diri dari Mei Xiang," kata Nicole MacCorkle, salah satu petugas kebun binatang.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Semarang, Nazar Nurdin |
KOMENTAR