Perusahaan teknologi asal Kanada, Research in Motion (RIM) Ltd akhirnya mengumumkan secara resmi bahwa mereka akan meluncurkan inovasi teranyarnya, sistem operasi BlackBerry 10, serentak di beberapa negara seluruh dunia pada 30 Januari 2013.
Sistem operasi baru BlackBerry menjadi amat krusial karena, sebagaimana telah nampak baik di pasar saham maupun persepsi pelanggan, BlackBerry mengalami kejatuhan akibat dibayangi oleh produk iPhone dari Apple serta Android dari Google dalam periode tahun-tahun terakhir.
Wajar saja kalau BlackBerry 10 ditunggu-tunggu. Peluncuran yang sudah mulai diperkenalkan sejak September lalu, memang dianalisis banyak pihak bisa menjadi pertaruhan penting yang menentukan keberadaan atau posisi bersaing BlackBerry di arena ponsel pintar (smartphone).
Chief Executive RIM Thorsten Heins mengutarakan kepuasan dan keyakinannya bahwa BlackBerry 10 akan sukses. "Sistem ini dibangun untuk menciptakan pengalaman mobile computing yang sungguh berbeda, dan secara konstan mengadaptasi keperluan Anda," tuturnya. Meski demikian, pihak RIM belum mau membocorkan lebih banyak perihal platform andalan mereka tersebut.
| Penulis | : | |
| Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR