Nationalgeographic.co.id - Barang peninggalan dari zaman kekaisaran Romawi memiliki kisah yang menarik untuk disimak. Salah satunya dari gagang kunci (key handle) berbahan perunggu yang ditemukan tahun 2017 lalu di Leicester, Inggris.
Gagang kunci ini memiliki panjang 12 sentimeter dan berat 304 gram. Dilansir dari BBC, pada gagang terlihat adanya sosok pria yang bergulat dengan singa. Di bawahnya, ada empat anak-anak sedang meringkuk ketakutan.
Dr. Gavin Speed dari University of Leicester selaku kepala penggalian mengungkapkan bahwa gagang dengan bentuk serupa belum pernah ditemukan di wilayah kekaisaran Romawi. Maka dari itu, temuan ini sangat mencengangkan.
"Ketika pertama kali ditemukan, [gagang kunci] tampak seperti benda perunggu yang tidak bisa dibedakan. Namun, setelah kami membersihkan tanah dengan hati-hati, terlihat ada beberapa wajah kecil yang melihat ke belakang ke arah kami, itu benar-benar mencengangkan," kata Dr. Gavin Speed kepada BBC.
Rekan Dr. Gavin Speed, Dr. John Pearce dari King’s College juga mengatakan bahwa objek unik tersebut memberikan penggambaran tentang bentuk eksekusi di Britania Romawi.
“Ini sebagai penemuan pertama yang memberikan gambaran tentang kekejaman otoritas kekaisaran Romawi di provinsi ini,” jelas Dr. John Pearce.
Baca Juga: Melihat Ratusan Tulang Bayi dari Zaman Romawi di Israel dan Inggris
Pada masa itu, kekaisaran Romawi memiliki hukuman bagi pelaku kejahatan dan tahanan perang dengan cara mengadu mereka melawan binatang buas yang diperlihatkan kepada publik. Dalam bahasa latin disebut dengan damnatio ad bestias.
Eksekusi dalam bentuk ini biasanya digunakan untuk menjadi simbol kehancuran musuh. Golongan musuh ini biasanya mereka yang tinggal di luar wilayah kekuasaan kekaisaran Romawi dan dikenal dengan nama Barbarians atau orang barbar.
Penemuan gagang kunci perunggu ini dipublikasikan dalam jurnal berjudul At Death’s Door: A Scene of Damnatio ad Bestias on a Key Handle from Leicester di situs Cambridge University Press. Gagang kunci perunggu ini ditemukan saat penggalian di situs bekas gedung Stibbe dan Maxim, Leicester, Inggris.
Penggalian yang dilakukan oleh University of Leicester Archaeological Services (ULAS) mengungkap kompleks rumah kota orang Romawi di insula IXa, IXb, dan bagian dari teater di insula XVI. Tepat di dalam ruangan sebuah townhouse, di bawah lantai ditemukanlah gagang kunci perunggu ini.
Baca Juga: Puluhan Kerangka dengan Kepala Terpenggal Ditemukan di Makam Peninggalan Romawi
Rincian mengenai figur pada gagang kunci dijelaskan dalam jurnal. Pada bagian atas gagang, terdapat sosok pria dan seekor singa. Pria tersebut mengenakan celana panjang dan sandal. Salah satu lututnya ditekuk dengan kepala yang menoleh ke arah kanan, seakan menjauh dari mulut singa. Pria ini memiliki janggut dan kumis, fitur pada wajahnya juga terlihat dengan jelas. Seperti bola mata yang menonjol dan hidung yang lebar.
Rambutnya bergelombang dan dibiarkan tergerai. Peneliti menulis fitur pakaian dan wajah dengan jelas mengidentifikasikan sosok pria ini sebagai orang barbar, tetapi cukup sulit untuk mengetahui etnis sosok tersebut.
Tidak hanya sang pria, singa pada gagang kunci ini juga digambarkan dengan jelas. Tubuh bagian atas hewan karnivora itu menekan area dada pria. Singa ini nampak ingin menggigit sisi kiri kepala pria. Pada bagian bawah gagang kunci perunggu, ada empat figur laki-laki muda yang tumpang tindih. Mereka tidak tampak proporsional terlihat dari kepala, tangan, dan kaki yang besar, sementara bagian torsonya kecil dan tidak berotot.
Bukti baru dari masa kekaisaran Romawi di Inggris ini ditemukan besama dengan lantai mosaik dan teater. Nick Cooper dari ULAS menyebutkan bahwa gagang kunci ini mungkin dibuat untuk bangunan yang sangat penting.
Gagang kunci dari perunggu ini nantinya akan dipamerkan di Jewry Wall Museum, Leicester. Saat ini museum dalam tahap pengembangan dan akan dibuka kembali tahun 2023.
Source | : | BBC,Cambridge University Press |
Penulis | : | Maria Gabrielle |
Editor | : | Warsono |
KOMENTAR