Republik Kuba pernah melakukan revolusi sosialis di bawah sang pemimpin gerilya yang masih secara luas dikenal hingga hari ini, Ernesto 'Che' Guevara.
Tetapi Kuba tidak cuma revolusioner saat bertempur melawan pemerintahan diktator Kuba Fulgencio Batista. Saat ini revolusi hijau mulai digiatkan di Kuba. Negara kepulauan di Karibia tersebut telah mengembangkan ekowisata.
Pelopor kemunculan industri ekowisata di Kuba boleh dibilang salah satunya International Expeditions (IE), perusahaan di bidang wisata bertualang. IE terpilih sebagai "Best Adventure Travel Companies on Earth" yang dinobatkan majalah National Geographic Adventure pada tahun 2008 dan 2009 lalu.
Untuk pelancong yang mencintai flora fauna, pejalan Jeanine Barone mengulas beberapa destinasi "hijau" yang ia sambangi di Kuba sebagai referensi. Salah satunya, sebuah destinasi yang memiliki pemandangan alami yang menawan dan serasi dengan kehidupan alamnya, yaitu Topes de Collantes.
Merupakan suatu taman luas yang memberi habitat persemayaman para burung, Topes de Collantes terhampar di balik Pegunungan Escambray (Sierra del Escambray), rangkaian yang membentang hingga sepanjang tiga daerah provinsi di Kuba.
Topes de Collantes terbagi lagi menjadi taman-taman yang berukuran lebih kecil. Bila bermalam di kawasan ini, pagi harilah waktu yang tepat untuk menikmati kicauan burung kolibri.
Destinasi ekowisata lain juga di antaranya Ciénaga de Zapata Swamp National Park. Lokasinya seluas lebih dari satu juta hektare, terlindungi, dan menyediakan arena bird-watching terbaik di Kuba.
Selain itu, hanya sekitar 96 kilometer dari Havana, ada kebun raya indah. Sejak awal 1940-an, Soroa Orchid Botanical Garden merupakan rumah untuk 700 jenis anggrek yang asalnya dari berbagai belahan dunia.
Ialah Tomás Felipe Camacho, seorang pengacara yang juga naturalis, membangun taman ini untuk anak perempuannya yang meninggal dunia.
Zona botani ini pun dipenuhi dengan burung-burung, baik di dalam kawasannya maupun berada di luar gerbang; di sepanjang tepi jalan yang dipersolek tetumbuhan, seperti white shell ginger, royal palms, dan philodendrons.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR