Setidaknya 11 orang tewas akibat badai salju terhebat yang terjadi di Jepang, seperti diberitakan sejumlah media lokal.
Ratusan orang telah dievakuasi dari rumah-rumah mereka dan lebih dari 1.000 orang cedera di seluruh Jepang, akibat tumpukan salju tebal sampai lebih dari satu meter yang terjadi di sejumlah wilayah.
Salju juga membuat penerbangan dibatalkan dan sejumlah jalan raya di Tokyo juga ditutup pada Sabtu (15/2).
Perkiraan cuaca memperingatkan terjadinya badai salju dan longsoran es, dan badai mengarah ke bagian utara menuju Hokkaido. Kantor berita Kyodo melaporkan jatuhnya korban tewas pula di sejumlah prefektur dekat Tokyo, dan korban lainnya berasal dari Oita dan Pulau Kyushu.
Laporan pun menyebutkan, atap bangunan runtuh karena tak kuat menahan beban salju yang tebal, dan ratusan pengemudi terjebak macet selama beberapa jam.
Salju dengan ketebalan 27 cm menumpuk di Tokyo pada Jumat dan Sabtu, dan kota-kota lain juga dilaporkan mengalami hujan salju.
Badai salju ini merupakan yang terbesar kedua yang menerjang Jepang pada pekan ini.
Pekan lalu, penduduk Tokyo telah diperingatkan akan terjadinya sejumlah badai salju untuk pertama kalinya sejak beberapa dekade.
Masa Depan Pengolahan Sampah Elektronik Ada di Tangan Negara-negara Terbelakang?
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR