Kapsul kargo buatan perusahaan swasta SpaceX yang khusus yang mengirim logistik ke Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS) sukses menjalankan misi, Senin (12/1). Kapsul kargo itu, Dragon, tiba di ISS Senin pagi, dengan pasokan yang sangat diperlukan para awak stasiun tersebut.
Dragon diluncurkan dari Cape Canaveral pada hari Sabtu. Ini merupakan misi peluncuran kelima berdasarkan kontrak SpaceX bernilai $1,6 miliar dengan NASA
Komandan ISS Butch Wilmore menggunakan lengan robot untuk mengambil kargo seberat 2.300 kilogram.
Enam astronaut di ISS itu minim persediaan logistik setelah pesawat luar angkasa pengirim logistik milik Orbital Sciences, hancur meledak tidak lama setelah diluncurkan pada Oktober 2014 lalu. (Lihat di sini)
Meski sukses mengirimkan logistik, roket pendorong kapsul yang direncanakan mendarat pada kapal khusus di laut, akhir pekan lalu, gagal mendarat dengan mulus. Alat pendorong Roket Falcon jatuh menimpa kapal penerima yang mengapung 300 kilometer dari pantai Cape Canaveral, Florida, AS. (Lihat di sini)
CEO SpaceX Elon Musk mengatakan, alat pendorong itu hilang di laut. Ia menambahkan, sirip aerodinamis di roket bermasalah pada cairan hidrolisnya, tak lama sebelum mendarat.
Perusahaan tersebut bertekad mengembangkan teknologi roket yang bisa dipakai ulang, tidak lagi dibuang setelah dipakai.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR