Butuh waktu 4,5 jam untuk mengarungi jarak 4,7 miliar kilometer agar sinyal pesan yang dikirim New Horizons sampai ke Bumi dan diterima oleh para ilmuwan NASA yang tengah berkumpul di markas di Laurel, Maryland.
Akhirnya, pagi ini, Rabu (15/7) pada pukul 01.53 BST (07.53 WIB) pesan diterima satelit raksasa di Madrid, Spanyol, menginformasikan bahwa wahana sebesar baby grand piano ini sudah mencapai titik terdekatnya dari permukaan Pluto, yakni sejauh 12.320 kilometer, dengan kecepatan 50.000 km/jam.
Setelah melakukan perjalanannya ke tepian Tata Surya sejak Januari 2006, New Horizons berhasil mencapai Pluto tanpa bertabrakan dengan debris komet dan objek lainnya.
Selasa (14/7) malam, ilmuwan NASA telah meluncurkan citra terbaik Pluto yang berhasil diambil New Horizons. Terlihat adanya pola berbentuk hati di permukaan. Alan Stern, salah satu ilmuwan NASA menjanjikan bahwa mereka akan melansir lebih banyak lagi potret Pluto mulai hari ini, sementara menunggu New Horizons kembali mengontak Bumi.
Para ilmuwan NASA terus memantau perkembangan wahana ini, menunggu penuh cita di tiap detiknya untuk menerima sinyal pesan selanjutnya dari New Horizons. Dalam kumpulan orang yang memenuhi markas NASA di Laurel, Maryland, hadir kedua anak dari almarhum Clyde Tombaugh, astronom Amerika yang menemukan Pluto di tahun 1930. Ilmuwan NASA sendiri melakukan penghormatan untuk Clyde dengan turut menyertakan abu Clyde Tombaugh di dalam wahana, membawanya terbang sampai ke planet misterius yang ia cari semasa hidupnya.
Penulis | : | |
Editor | : | Aris |
KOMENTAR