Anda tentu tahu bahwa pemanasan global akan menghancurkan Bumi kita. Menurut kantor administrasi presiden AS Barrack Obama, ternyata pemanasan global juga akan dan telah merugikan kesehatan ribuan orang dalam skala yang tidak main-main.
Laporan tersebut dibuat berdasarkan pooling terhadap lebih dari 100 ahli kesehatan dan lingkungan di Departemen Kesehatan dan Agen Perlindungan Lingkungan AS. Inilah rangkuman laporan tersebut.
1. Lebih banyak kematian akibat gelombang panas yang ekstrim
Efek gelombang panas mungkin kurang disadari oleh Anda yang sehari-harinya lebih banyak berada dalam ruangan ber-AC.
Tapi di negara-negara berkembang, di masyarakat yang tidak memiliki akses terhadap pendingin udara, gelombang panas adalah masalah hidup dan mati. Dan pada dekade ke depan, bahkan AS dan negara-negara maju pun akan merasakan akibatnya.
Laporan ini memerkirakan akan ada setidaknya 11 ribu kematian yang berhubungan dengan gelombang panas di AS.
2. Masa alergi musiman lebih panjang
Dengan akses yang mudah ke dokter dan obat-obatan pereda alergi, sekarang ini, mungkin kita masih menganggap ringan gejala alergi musiman yang makin sering muncul.
Namun laporan tersebut memprediksi, akan ada ratusan bahkan ribuan, kasus alergi di rmah sakit dan kematian dini akibat alergi mulai tahun 2030.
Para ahli menjelaskan bahwa peningkatan kadar karbondioksida di udara akan memungkinkan lebih banyak alergen tumbuh, memicu bersin, mata berair, dan serangan alergi yang serius termasuk sesak napas dan kematian.
3. Pasokan air menjadi kotor
Pemanasan global, membuat es di kutub mencair. Ini berarti lebih banyak air limpasan (air hujan yang tidak menguap), sehingga menyerap polutan. Akhirnya, pasokan mata air untuk minum terkontaminasi juga. Begitupun sungai dan laut tempat sebagian makanan kita berasal.
4. Lebih banyak penyakit disebarkan oleh nyamuk
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR