Mayor Jamil Saleh, salah satu komandan Tentara Pembebasan Suriah (FSA), mengatakan, pasukan rezim Damaskus sedang mempersiapkan penambahan personel, persenjataan, dan amunisi untuk menghadapi perang terbuka di Aleppo.
Saleh mengklaim, pihaknya menjawab manuver Assad dengan mengirimkan pasukan ke Aleppo. Ia menyebut serangan udara dan artileri oleh pasukan pemerintah terhadap Aleppo sebagai persiapan menjelang operasi militer berskala besar.
Eskalasi konflik di Suriah mendorong Mistura untuk mendesak Amerika Serikat dan Rusia agar mengusahakan insiatif damai di level tertinggi. Ia menuntut pasukan pemerintah menghentikan operasi militer.
"Bagaimana Anda bisa memulai perundingan damai jika yang Anda mendengar hanya berita pengeboman?" katanya.
"Perang akan berkecamuk lebih dahsyat," tutur Hilal Khashan, pakar politik di American University di Beirut.
"Saya kira kita akan menyaksikan eskalasi kekerasan sebelum perundingan damai bisa dimulai," ujar Khasham.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR