"Kami belum menganalisa data yang terkumpul. Tapi efek yang tampak, sesuai dengan dugaan kami. Pengamatan awal menimbulkan dugaan, bahwa hutan bereaksi seperti sekelompok resonator, dan melemahkan gelombang. Mungkin hutan bisa memunahkan getaran sepenuhnya," papar pakar gempa Philippe Roux.
Menyelamatkan nyawa
Riset ini diharap bisa menghasilkan cara baru untuk menanggapi guncangan sesungguhnya dan untuk jangka panjang bisa menyelamatkan nyawa jika terjadi gempa bumi.
Pakar gempa Philippe Guégen menjelaskan lebih jauh: "Orang bisa menarik analogi misalnya untuk daerah pemukiman, di mana bangunan yang bergetar, seperti halnya pohon. Jumlahnya banyak, dan berreaksi serta melemahkan gelombang seismik. Untuk jangka panjang, idenya adalah mengadakan eksperimen untuk melihat apakah kita bisa menerapkan apa yang diamati di hutan ke daerah perkotaan. Serta menciptakan struktur perkotaan yang bisa membantu melindungi dari getaran seismik."
Tampaknya cukup menjanjikan, tapi jalannya masih panjang. Mulai dari pohon cemara di Mimizan ke pembuatan mantel untuk melapisi gedung-gedung perkotaan dan menjaganya dari gempa bumi.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR