Apa yang terjadi?
Petak-petak debu menghalangi cahaya yang mengarah ke pengamat. Akibatnya, kita tidak bisa melihat bintang-bintang yang berada di baliknya. Sementara itu, pita debu yang menghalangi sebagian cahaya akan tampak membentuk struktur garis-garis gelap di awan.
Tak pelak, lingkungan palung kelahiran bintang NGC 6559 jadi taman belajar bagi para astronom. Di sini semuanya bisa dipelajari. Pembentukan bintang dan proses yang memicu kelahiran bintang, pengaruh bintang lain pada gas dan debu di awan antarbintang, gangguan yang terjadi pada medan magnetik, adalah sebagian dari kisah yang bisa diungkap untuk dipelajari.
Tapi, ada masalah lain. Bintang – bintang muda yang masif tak punya waktu lama. Usianya pendek dan mereka akan segera mengakhiri hidupnya dalam ledakan dasyat supernova, menyisakan puing-puing gas dan debu. Dalam kisaran 10 juta tahun, puing-puing supernova itu akan tersapu dan menyisakan gugus bintang terbuka. Gugus ini hanya terdiri dari beberapa ribu bintang muda dengan usia hampir sama.
Kisah bintang-bintang ini tidak saja memperkaya pengetahuan kita tapi juga membawa kita menelusuri masa lalu alam semesta.
Sumber asli artikel ini dari Langitselatan.com. Baca artikel sumber.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR