Apa Arti Hyperborea?
Detail penting tentang lokasi ini sebenarnya dapat diperkirakan dari namanya. Nama Hyperborea berasal dari kata hyper, yang berarti di atas atau di luar, dan Boreas, dewa angin utara Yunani.
Oleh karena itu, nama Hyperborea pada dasarnya berarti "Beyond the North Wind" atau "Di Luar Angin Utara". Menurut sejarawan, ini membantu kita untuk mengidentifikasi di mana itu.
Hyperborea dan para raksasa berada di suatu tempat di utara, dari sudut pandang orang Yunani kuno. Menariknya, dewa Boreas sendiri diyakini pernah tinggal di Thrace, di sekitar pesisir timur Laut Aegea.
Oleh karena itu, secara logis kita dapat menyimpulkan bahwa orang Yunani kuno membayangkan Hyperborea lebih jauh ke utara daripada Thrace.
Pada saat yang sama, fakta bahwa nama tempat ini hanya berarti 'Di Luar Angin Utara' menunjukkan bahwa tempat itu mungkin belum tentu memiliki lokasi tetap. Nama deskriptif ini berpotensi diterapkan ke banyak tempat berbeda di utara Yunani.
Seorang penulis yang menggambarkan Hyperborea adalah sejarawan Yunani Herodotus, yang hidup pada abad kelima SM.
Dalam salah satu tulisan sejarahnya, dia menggambarkan kelompok etnis yang tinggal di wilayah utara Laut Hitam. Dia merujuk pada Scythians dan Issedones, keduanya merupakan kelompok etnis bersejarah di wilayah itu.
Namun, Herodotus juga merujuk pada beberapa kelompok mitos. Misalnya, dalam bagian yang sama ini, dia mengacu pada ras orang bermata satu.
Dia juga berbicara tentang ras griffin, makhluk dengan tubuh singa tetapi berkepala dan bersayap elang. Di sinilah dia juga menyebut Hyperborean yang menjadi legenda raksasa dalam mitologi Yunani.
Menariknya, ini menempatkan Hyperborean di garis kabur antara masyarakat mitos dan kelompok etnis sejarah.
Herodotus sendiri tampaknya mengungkapkan keraguan apakah Hyperborean benar-benar ada. Di satu bagian, dia memulai pernyataan dengan mengatakan: "Jika memang ada Hyperborean."
Source | : | Greek Reporter |
Penulis | : | Ricky Jenihansen |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR