Anak-anak Romawi yang memasuki masa remaja juga belajar bermain ludus latrunculorum, sejenis catur.
Permainan Perang
Ludus latrunculorum adalah contoh permainan di sejarah Romawi kuno yang mungkin dirancang untuk menumbuhkan pemikiran strategis dalam istilah militer.
Permainan ini kemungkinan besar diciptakan sebagai cara utama untuk memahami strategi militer di medan perang.
Ludus latrunculorum mencerminkan banyak jenis permainan lain yang mungkin dilakukan oleh anak-anak Romawi, khususnya anak laki-laki.
Sangat populer untuk bermain dengan pedang kayu dan perisai. Bagi anak laki-laki untuk mengatur diri mereka menjadi pasukan tiruan yang saling bertarung.
Mereka adalah orang-orang yang menganggap diri sebagai orang Italia yang kasar dan militeristik.
Oleh karena itu, sangatlah wajar jika orang dewasa mendorong anak laki-laki untuk mengembangkan pemikiran militer mereka sejak usia muda, terutama ketika dekade-dekade berlalu dan Roma semakin menaklukkan dunia.
Selain bertarung dengan pedang dan perisai kayu, anak laki-laki Romawi juga membuat miniatur kereta dan membalapnya di lingkungan sekitar mereka.
Boneka Romawi
Bagi gadis-gadis di sejarah Romawi kuno, jenis mainan paling klasik di dunia mereka adalah boneka.
Penggalian arkeologi selama bertahun-tahun telah menemukan ratusan boneka dari seluruh Kekaisaran Romawi. Hal ini menjadi bukti popularitas mainan boneka di kalangan gadis-gadis Romawi.
Source | : | History Defined |
Penulis | : | Hanny Nur Fadhilah |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR