Pengaruh asing di Kekaisaran Jepang selama Zaman Edo
Larangan resmi Tokugawa Bakufu terhadap orang asing memang ada celahnya. Melalui pedagang Belanda di Nagasaki, buku-buku tentang botani, anatomi, teknologi, dan sains sampai ke tangan para sarjana. Bahkan ada yang secara legal.
Pada awal tahun 1800-an, bahkan Bakufu menyadari bahwa mereka membutuhkan pengetahuan Barat. “Istilah resmi untuk pembelajaran Barat adalah rangaku atau pembelajaran Belanda,” tambah Whittaker.
Muncul retakan
Isolasi Kekaisaran Jepang berlangsung selama hampir 250 tahun, dengan sedikit masalah selain dari penyelidikan pihak asing atau pemberontakan petani.
Namun pada tahun 1850-an, kemerosotan ekonomi, perjanjian yang dipaksakan di bawah ancaman militer, atau intrik politik mengakhiri sakoku. Perang saudara pecah pada tahun 1868, memicu Restorasi Meiji dan mengakhiri Zaman Edo. Meskipun terisolasi, perekonomian dan masyarakat Jepang mendapatkan manfaatnya, yaitu mendapatkan ruang bernapas dari kekuatan-kekuatan Eropa yang mengganggu.
Source | : | The Collector |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Afkar Aristoteles Mukhaer |
KOMENTAR