Nationalgeographic.co.id - Persaingan dalam dunia kerja seringkali dipandang tidak sehat bagi sebagian orang. Menggunakan segala cara untuk dapat mengungguli pesaing pun sering dilakukan. Tidak sedikit yang kemudian berbohong demi memuluskan rencana mereka.
Judi James, seorang pakar bahasa tubuh, mengungkapkan sinyal tubuh yang menjadi tanda bahwa seseorang sedang berbohong.
"Seorang pembohong yang buruk akan bekeringat dan memperlihatkan bahasa tubuh cemas saat menutupi kebenaran atau kelemahan diri. Sementara itu, pembohong yang pintar dan terlatih memperlihatkan sikap tenang dan percaya diri,” ucap James.
Baca Juga : Pertama Kalinya, Ratusan Ubur-ubur Muncul di Perairan Pantai Ancol
Berikut ini adalah tujuh pertanda kebohongan yang ditulis oleh James.
1. Banyak jeda saat berbicara
Berbohong akan mengirimkan proses yang kompleks pada tubuh dan otak. Otak akan berpikir mengenai kebohongan yang akan diucapkan sehingga menciptakan reaksi tubuh yang kontradiktif.
Orang yang berbohong akan selalu bicara dengan jeda yang panjang. Selain itu, orang yang sedang berbohong akan bertanya dengan cara yang defensif.
2. Gerakan mata
Mata manusia tidak akan bisa berbohong meski otak berupaya keras untuk menyembunyikan kebenaran. Mata yang selalu mengarah ke kiri itu berarti otak sedang mengingat kembali sebuah memori. Sedangkan, mata yang mengarah ke kanan sewaktu berbicara sedang berpikir hal-hal yang kreatif.
Orang yang sedang berbohong akan menghindari kontak mata dengan lawan bicara, seperti, menatap ke bawah dan mata bergerak-gerak ke kanan kiri.
3. Helaan nafas
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Loretta Novelia Putri |
Editor | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
KOMENTAR