Nationalgeographic.co.id—Anda mengira tsunami hanya terjadi di laut? Pikirkan lagi. Ternyata tsunami danau juga ada, dan bisa sama dahsyatnya.
Apa itu tsunami danau?
Seperti yang mungkin sudah Anda duga, tsunami danau adalah tsunami yang terjadi di danau. Tsunami terjadi ketika perpindahan tiba-tiba sejumlah besar air menyebabkan terbentuknya gelombang.
Fenomena ini semakin umum terjadi di tempat-tempat seperti Alaska dan British Columbia, serta wilayah lain dengan gletser pegunungan.
Apa yang menyebabkan tsunami danau?
Tsunami danau dapat terjadi melalui sejumlah cara. Seperti tsunami laut, yang biasanya disebabkan oleh gempa bumi di bawah atau dekat dasar laut, tsunami danau juga dapat terjadi akibat aktivitas seismik.
Ketika danau berada di atau dekat garis patahan, gempa bumi dapat mengganggu dasar danau dan memindahkan sejumlah besar air sebagai tsunami.
Tsunami juga dapat disebabkan oleh tanah longsor, longsoran salju, atau gletser yang mencair, yang dapat mengirimkan sejumlah besar puing ke perairan yang relatif kecil, sehingga permukaan air meningkat drastis, yang berpotensi menimbulkan tsunami.
Runtuhnya delta juga diketahui dapat menyebabkan tsunami danau. Tsunami danau terjadi ketika pasir dan kerikil di hulu danau (tempat pertemuannya dengan delta sungai) runtuh.
Tsunami danau juga dapat dipicu oleh perubahan atmosfer – yang dikenal sebagai meteo-tsunami – dan proses vulkanik.
Baca Juga: Jika Petir Menyambar Danau, Apakah Ikan di Dalamnya Akan Mati?
Belasan Wilayah Indonesia Alami Kekeringan, Deteksi Dini Bisa Jadi Kunci Mitigasi
Source | : | IFL Science |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Utomo Priyambodo |
KOMENTAR