Perusahaan minuman keras di Finlandia, The Finnish Alko, memproduksi 450.000 bom Molotov selama perang. Senjata tersebut terbukti berperan dalam menahan laju serangan Soviet ke ibu kota Finlandia.
Penggunaan bom Molotov pun kemudian berkembang ke negara-negara tetangga. Saat muncul isu Nazi akan menyerang Inggris, petugas kerajaan pun dilengkapi dengan bom Molotov sebagai bentuk pertahanan.
Kini, bertahun-tahun setelah Perang Dunia II, bom Molotov masih digunakan beberapa pihak untuk menyerang mereka yang dianggap musuh.
Source | : | Dari berbagai sumber |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR