Nationalgeographic.co.id - Tidak hanya manusia saja yang bisa mengalami sakit gigi, hewan pun juga bisa mengalaminya. Apalagi hewan karnivora yang setiap hari memakan daging dan mengincar buruan yang lebih besar dari tubuh mereka sendiri. Mereka mungkin saja dapat mengalami luka pada mulutnya.
Penelitian yang dilakukan oleh Vanderbilt University, Tennessee, Amerika Serikat, mengungkap bahwa hewan karnivora seperti Smilodon atau harimau Sabertooth, kemungkinan dapat terluka di bagian mulut atau dapat mengalami gigi patah karena tendangan dari mangsanya. Hal tersebut terbukti ketika mereka menemukan kerusakan pada gigi dari fosil kucing besar bertaring pedang tersebut.
Baca Juga : Penjelasan NASA Soal Potongan Es di Antartika yang Berbentuk Persegi
Menurut penelitian yang dipimpin oleh Larisa DeSantis ini, ketika sedang mengalami sakit pada gigi, Smilodon akan mengubah buruannya.
Hal tersebut terlihat dari pola kerusakan mikroskopis pada gigi fosil. Kerusakan ini menunjukkan bahwa predator yang bagian mulutnya terluka, akan beralih mencari mangsa yang lebih lunak. Bahkan, terdapat indikasi bahwa mereka yang sedang sakit gigi akan disediakan makanan oleh kucing besar lainnya.
"Adalah fakta bahwa mereka makan makanan yang sebenarnya tidak dapat mereka buru. Kecuali makanan ini memang sengaja disediakan untuk mereka. Dan luka berdurasi cukup lama ini menunjukkan bahwa mereka makan makanan yang disediakan oleh kucing lain," ucap DeSantis dilansir dari Kompas.com pada Senin (12/11/2018).
DeSantis juga menambahkan bahwa pola kerusakan terekam pada enamel gigi. DeSantis dan tim kemudian membandingkan pola kerusakan mikro pada gigi kucing yang terluka dengan yang tidak terluka. Sampel pembandingan tersebut berasal dari koleksi fosil yang terdapat di Museum La Brea Tar Pits di Los Angeles, California. Sebagian besar fosil menunjukkan tanda-tanda infeksi yang terjadi dalam waktu yang cukup lama.
Baca Juga : Menjadi Agen Perubahan, Menuju Rumah Minim Sampah
"Apa yang benar-benar menarik tentang hal ini adalah, bahwa Anda melihat bukti yang cukup jelas mengenai cara mereka bertahan dengan cedera oral. Ini memberi bukti bahwa ada potensi perawatan dalam kelompok kucing ini," ucap DeSantis.
Penemuan tersebut juga membuktikan gagasan mengenai kucing bergigi pedang adalah hewan sosial.
"Ada banyak bukti bahwa Smilodon adalah hewan sosial dan suka berteman, yang menyiratkan bahwa mereka berburu bersama dan makan bersama kelompok pemburu," kata Christopher Shaw, manager koleksi dari museum yang sama.
Source | : | Kompas.com,Science Daily |
Penulis | : | Loretta Novelia Putri |
Editor | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
KOMENTAR