Hindari Demensia di Usia Muda, Lakukan Kebiasaan Berikut Ini

By Nathania Kinanti, Jumat, 8 Februari 2019 | 08:30 WIB
Portrait of a woman trying to remember something (nicoletaionescu)

Nationalgeographic.co.id – Demensia dapat membuat seseorang sulit beraktivitas secara rutin, kehilangan ingatan jangka pendek, dan perubahan kepribadian.

Umumnya, penyakit ini sering terjadi pada lansia. Namun, nyatanya demensia juga bisa terjadi sejak usia muda akibat gaya hidup yang buruk.

Untuk mencegah hal tersebut, lakukan kebiasaan-kebiasaan berikut:

Rutin olahraga

Kurangnya olahraga merupakan salah satu penyebab munculnya berbagai macam penyakit, termasuk demensia. Diketahui bahwa olahraga mempengaruhi fungsi otak kita.

Oleh sebab itu, para ahli kesehatan menganjurkan kita berolahraga selama minimal 30 menit setiap hari dalam seminggu.

Baca Juga : 10 Gejala Demensia, Kesulitan Menghitung Hingga Salah Meletakan Barang

Berhenti merokok

Perokok aktif memiliki 30% risiko terkena demensia ketimbang orang yang tidak merokok. Kebiasaan buruk tersebut diketahui dapat merusak pembuluh darah.

Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mulai berhenti merokok. Lebih baik terlambat daripada tidak berhenti sama sekali.

Mengubah pola makan

Terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak, penuh garam, dan gula dapat memengaruhi pembuluh darah dan otak sehingga memicu demensia.

Biasakan untuk lebih banyak mengonsumsi buah, sayuran, dan makanan yang mengandung omega 3. Jangan lupa juga untuk membatasi konsumsi gula dan garam.

Baca Juga : Kucing Belang Tiga Pasti Berjenis Kelamin Betina? Begini Penjelasannya

Melatih otak

Tidak hanya fisik, tetapi otak kita juga perlu dilatih untuk meningkatkan kemampuan pada otak. Beberapa kegiatan yang bisa dilakukan adalah mempelajari bahasa baru, menyusun puzzle, bermain kartu, atau permainan yang membantu mengasah otak kita. 

Bersosialisasi

Memiliki kelompok sosial yang suportif dapat membantu mencegah demensia. Bersosialisasi juga dapat membantu mencegah terjadinya depresi. Tidak hanya dengan keluarga dan teman, kita bisa mencoba bersosialisasi dengan kenalan baru melalui volunteering.